Pemain Timnas Maroko Zakaria Aboukhlal Ternyata Hafidz Quran
Adinda Septia Putri, telisik indonesia
Rabu, 14 Desember 2022
0 dilihat
Pemain Timnas Maroko, Zakaria Aboukhlal ternyata seorang penghafal Al-Quran dan sering dipercaya untuk mengisi khotbah shalat Jumat. Foto: Repro Republika.co.id
" Menjadi jejeran negara yang lolos ke semi final piala dunia 2022, Timnas Maroko rupanya mencuri perhatian warganet dengan kehidupan para pemainnya di luar lapangan "
JAKARTA, TELISIK.ID - Menjadi jejeran negara yang lolos ke semi final piala dunia 2022, Timnas Maroko rupanya mencuri perhatian warganet dengan kehidupan para pemainnya di luar lapangan.
Dikutip dari viva.co.id, salah satu striker Maroko, Zakaria Aboukhlal ternyata seorang hafidz Quran atau penghafal Al Quran 30 juz.
Beberapa waktu yang lalu, akun Twitter Culture of Islam mengunggah video Aboukhlal tengah menjadi imam shalat. Pemain Toulouse ini membacakan surat Al Balad dengan sangat merdu.
Baca Juga: Profil Ghanim Al Muftah, Sang Duta Piala Dunia 2022 yang Menginspirasi
Menurut akun tersebut, Zakaria Aboukhlal juga terlibat saat menjadi pengisi khotbah shalat Jumat.
Dilansir dari bola.okezone.com, dalam akun Instagram pribadinya, Zakaria sempat memperlihatkan keseharian beribadahnya ketika menjelang malam Lailatul Qadar di bulan Ramadhan.
Tentu saja hal ini bisa dikatakan anti-mainstream. Sebab, cukup banyak pemain sepakbola di usia muda yang memilih berfoya-foya.
Namun tidak demikian dengan Zakaria Aboukhlal. Meski usianya baru menginjak 22 tahun, dia lebih memilih mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Zakaria Aboukhlal lahir di Rotterdam, Belanda, pada 18 Februari 2000. Dia merupakan seorang pesepakbola Muslim, putra dari ayah berkebangsaan Libya dan sang bunda yang berasal dari Maroko.
Baca Juga: Mengenal Laksamana Cheng Ho, Sosok Pelaut Muslim dari China yang Mendunia
Pemain yang cukup lama mengenyam pendidikan sepakbola di Belanda itu tengah membela Maroko di Piala Dunia 2022 Qatar.
Sebelumnya Zakaria sempat berseragam Timnas Belanda di berbagai level usia, mulai dari U-16 hingga U-20. Namun akhirnya ia memilih membela Maroko yang merupakan asal dari sang bunda.
Kerja keras Zakaria saat menjadi bagian dari Toulouse FC kemudian dianggap sebagai hal yang menguntungkan bagi pemain berbakat itu. Ini terutama untuk mendapatkan waktu bermain reguler bersama Timnas Maroko di Piala Dunia 2022. (C)
Penulis: Adinda Septia Putri
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
