Pencairan Dana OPD di Muna Barat Ditunda Sementara, Ini Penyebabnya
Sunaryo, telisik indonesia
Jumat, 17 Juni 2022
0 dilihat
Kepala BPKAD Muna Barat, Ali Imran dan Kabag Protokoler dan Komunikasi Pimpinan, Muhamad Fajar Fariki. Foto: Ist.
" Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna Barat diminta untuk bersabar dalam proses permintaan dana "
MUBAR, TELISIK.ID - Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna Barat diminta untuk bersabar dalam proses permintaan dana.
Pasalnya, Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah (BPKAD) saat ini masih melakukan penyesuaian sistem keuangan, dampak dari kenaikan tambahan penghasilan pegawai (TPP).
"Tidak ditunda sebenarnya, hanya masih dilakukan penyesuaian sistem saja," kata Ali Imran, Kepala BPKAD Muna Barat, Jumat (17/6/2022).
Untuk gaji tetap berjalan normal. Begitu pula dengan permintaan ganti uang (GU) tetap dilayani. Namun, masih dilakukan penyesuaian untuk dimasukkan dengan TPP, sehingga dalam pergeseran anggaran nantinya ada kesesuaian.
Ia mencontohkan, ketersediaan  anggaran perjalanan dinas pada masing-masing OPD pada saat dilakukan pergeseran untuk TPP ketersediaan anggaranya sudah di-SPJ-kan, maka akan disesuaikan pada program lain dengan tanpa menambah pagu anggaran di tiap OPD.
Baca Juga: Realisasi PAD Sektor Makan Minum OPD Rendah, Bapenda RDP Bersama Komisi II dan III
"Jadi tidak ada masalah. Hanya dilakukan penyesuaian saja, jangan sampai dalam pergeseran, ada program di OPD yang sudah dipertanggungjawabkan," terangnya.
Kabag Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Pemkab Muna Barat, Muhamad Fajar Fariki menegaskan, penundaan permintaan dana tidak ada kaitannya dengan rencana rotasi mutasi. Malahan dengan rotasi mutasi itu, akan memperjelas status pejabat yang selama ini belum memegang petikan SK.
Baca Juga: Aksi Curanmor, Jambret hingga Begal Marak di Kota Ende, Warga Minta Polisi Tegas
"Jangan menggiring opini. Gaji dan GU tetap berjalan normal," tegasnya.
Ia memastikan, penyesuaian anggaran di tiap OPD akan selesai dalam dekat, sehingga prosesnya akan berjalan normal kembali.
"Pak Pj bupati paham aturan. Beliau hanya membenahi sistem keuangan, agar berjalan dengan baik," tandasnya. (B)
Penulis: Sunaryo
Editor: Haerani Hambali
_dan_sahabat_pengadilan.jpg)
