Peran Penting Seorang Ibu dalam Keadaan Darurat

Siti Nabila, telisik indonesia

Selasa, 30 Juli 2024

0 dilihat

Para pengurus DWP Kota Kendari. Foto: Nabila/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Pemerintah Kota Kendari melalui Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Kendari menggelar pelatihan pengendalian keadaan darurat bagi pengurusnya. Kegiatan ini dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari, mewakili Pj Wali Kota Kendari, bertempat di salah satu hotel di Kendari, Senin (29/7/2024).

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kesiapsiagaan perempuan dalam menghadapi bencana alam, penggunaan dan peredaran gelap narkoba, sebagai bagian dari ketahanan keluarga dalam upaya mewujudkan Kota Kendari bersih dari narkoba.

Sekda Kota Kendari Ridwansyah Taridala menjelaskan, jumlah pecandu narkoba di Kota Kendari kian hari makin meningkat, jenis narkoba yang dikonsumsi diantaranya, sabu-sabu, ekstasi, ganja dan kokain.

Menurut Ridwansyah Taridala, permasalahan-permasalahan yang timbul dalam penyalahgunaan narkoba yaitu daya rusak khususnya merusak otak yang tidak ada jaminan sembuh. Sehingga diperlukan langkah strategis.

“Berkaitan dengan kondisi ini, perlu diadakan langkah-langkah strategis, perhatian serius dan tindakan nyata bersifat segera maupun preventif, serta meningkatkan kesiapsiagaan perempuan dalam menghadapi bencana alam dan peran perempuan dalam mendidik dan membesarkan anak sehingga tidak terjerumus oleh narkoba,” ungkapnya.

Baca Juga: Vaksinasi Polio di Kota Kendari Sasar 50 Ribu Lebih Anak

Terakhir Sekda berharap melalui kegiatan ini, secara bersama-sama kita saling bahu-membahu, membulatkan tekad dan bekerja sama dalam rangka kesiapsiagaan perempuan dalam menghadapi bencana alam, pengguna dan peredaran gelap narkoba sebagai bagian dari ketahanan keluarga dalam upaya mewujudkan Kota Kendari bersih narkoba.

Hal yang sama juga disampaikan Irma Ridwansyah Taridala, Ketua Darma Wanita Kota Kendari, bahwa peran perempuan dalam mendidik dan membesarkan anak, harus menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat yang bermukim di daerah rawan bencana alam dan rawan narkoba.

"Dalam hal ini peran kami sebagai seorang ibu tentu sangatlah penting untuk tumbuh kembang anak, makanya ada istilah yang sering kita dengar yaitu ibu adalah madrasah pertama bagi anaknya, menyadari dampak dari narkoba, kami berupaya menjauhkan anak-anak kami dari barang haram tersebut," ujarnya.

Menurut Irma, salah satu bentuk upaya yang dilakukan untuk mewujudkan kota bersih dan masyarakat bebas narkoba, yaitu dengan mengadakan kegiatan pelatihan keadaan darurat bagi pengurus DWP se-Kota Kendari.

Baca Juga: Galakkan Pendampingan Anak Stunting, Pemkot Kendari Buahkan Hasil Signifikan

Irma juga menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas keterampilan hidup anak terkait bahaya penyalahgunaan narkoba, serta pola hidup sehat dalam keluarga dan kesiapsiagaan menghadapi bencana.

Kegiatan ini diikuti sebanyak 100 peserta yang berasal dari DWP organisasi perangkat daerah (OPD), DWP kecamatan, DWP kelurahan dan pengurus DWP Kota Kendari.

Kegiatan ini menghadirkan sejumlah pemateri di antaranya, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kendari dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kendari hingga psikolog. (B-Adv)

Penulis: Siti Nabila

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS