Haidir Muhari, telisik indonesia
" Nenek tinggal sama cucuku. Cucu nenek masih kelas 6 SD sekarang. "
KENDARI,TELISIK.ID - Untuk memenuhi kebutuhannya dan cucu kesayangannya, seorang nenek bernama Karyo (75) harus menghabiskan masa tuanya dengan berjualan sayur di pasar.
Nenek Karyo hanya hidup bersama cucunya yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).
"Nenek tinggal sama cucuku. Cucu nenek masih kelas 6 SD sekarang,” ujarnya," Selasa (23/3/2021).
Nenek Karyo bercerita, setiap hari dia selalu berangkat pagi dan pulang malam. Penghasilannyapun tidak seberapa.
Namun nenek Karyo tetap semangat demi cucu yang ia rawat.
Baca juga: Sulit Dapat Kerja di Kendari Membuat Pemuda Ini Frustasi, Begini Kisahnya
"Saya berangkat pagi dan pulang saat malam ditemani cucu saya ini," katanya sambil menunjuk cucunya.
"Setiap hari, paling banyak dapat Rp 50.000 dan paling sedikit Rp 25.000," sambungnya.
Nenek Karyo mengatakan, baginya berjualan bukan lagi hal yang baru. Nenek yang usianya hampir seabad ini telah berjualan sejak berusia 11 tahun.
Nenek Karyo tidak memiliki rumah sendiri. Dia menyewa kamar kos di sekitar Pasar Baruga. Jadi bisa terbayangkan betapa sulitnya sang nenek mengatur keuangannya, belum lagi untuk makan, bayar kos hingga kebutuhan cucunya.
Selama ini, nenek mengaku belum pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah. Lain halnya dengan sang cucu yang mendapat bantuan Rp 300.000 per tahun dari sekolah.
Suaminya telah meninggal sejak tahun 2011. Nenek Karyo sebenarnya memiliki dua anak, namun mereka hidup terpisah, sehingga membuatnya harus berjuang melawan kerasnya hidup hanya bersama seorang anak laki-laki kecil itu. (B)
Reporter: Ningsih Safitri
Editor: Haerani Hambali
