Petahana Masih Idola di Pilkada Konsel
Musdar, telisik indonesia
Senin, 22 Juni 2020
0 dilihat
Bupati Konawe Selatan, Surunuddin Dangga. Foto: Repro Google.com
" Surunuddin Dangga masih punya kans besar terpilih kembali di Pilkada mendatang. "
KONAWE SELATAN, TELISIK.ID - Bupati Konawe Selatan (Konsel), Surunuddin Dangga, dipastikan akan kembali bertarung sebagai petahana di Pilkada serentak Desember mendatang.
Aneka prediksi pun bertebaran tentang peluang petahana. Apakah Surunuddin Dangga punya peluang besar terpilih kembali, ataukah sebaliknya petahana potensial dikalahkan.
Menanggapi hal itu, Direktur Parameter Publik Indonesia, Ras MD membeberkan tentang peluang petahana.
Menurutnya, Surunuddin Dangga yang berstatus incumbent masih sangat berpeluang terpilih kembali.
"Surunuddin Dangga masih punya kans besar terpilih kembali di Pilkada mendatang," ujarnya, Senin (22/6/2020).
Baca juga: Rubiyem, Buruh Gendong Pasar Beringharjo Dijuluki Superhero
Bahkan temuan terbaru Parameter Publik Indonesia tentang perilaku pemilih kabupaten Konawe Selatan baru-baru ini, menunjukkan bahwa mayoritas publik masih sangat mengidolakan Surunuddin Dangga memimpin Konsel lima tahun mendatang.
"Surunuddin Dangga sangat diidolakan oleh mayoritas publik Konsel. Angkanya mencapai 55 persen," jelasnya.
Ras Md menambahkan bahwa salah satu faktornya adalah, karena mayoritas publik puas atas kinerja Surunuddin Dangga selama ini. Bahkan angkanya mencapai 80 persen.
Soal data lengkap perihal perilaku pemilih Konsel, pihaknya berencana akan mengadakan konferensi pers pada bulan depan.
"Ia, Insya Allah jika tak ada halangan, bulan depan kami akan konpers. Agar bisa lebih terang lagi kami jelaskan peluang masing-masing kandidat calon Bupati Konsel," katanya.
"Di Konsel kan cukup banyak penantang bermunculan. Nah, di konpers mendatang saya akan buka juga seperti apa peluang para penantang. Apakah penantang ada peluang menumbangkan petahana ataukah tidak sama sekali," beber mantan Manager Strategi KCI LSI tersebut.
Reporter: Musdar
Editor: Haerani Hambali
