Polisi Buru Ketua Geng Motor Sadis

Reza Fahlefy, telisik indonesia

Selasa, 31 Mei 2022

0 dilihat

Anggota geng motor (memakai topeng) diamankan polisi. Foto: Reza Fahlefy/Telisik

MEDAN, TELISIK.ID - Aminullah, pemilik Kafe Pos 3 yang berada di Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, menyebut bahwa kelompok geng motor GH, sangat sadis.

Karena ratusan orang menyerang usahanya di saat korban bersama anaknya sedang beraktivitas melayani tamu yang datang dan makan-minum. Selain itu, anaknya juga trauma atas tindakan anarkis itu.

"Jadi, anggota geng motor GH itu sangat sadis. Mereka merusak tempat usaha saya dengan sadis. Memakai senjata jenis celurit dan lainnya," ucap Aminullah kepada awak media, Selasa (31/5/2022).

Karena 9 pelaku telah ditangkap, Aminullah mengucapkan terima kasih kepada petugas kepolisian. Dia meminta pelaku dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku.

"Anak saya trauma, karena pelaku menyerang kafe saya di depan saya dan anak saya. Kami saat itu sedang menyediakan makanan-minuman untuk pembeli yang datang. Tapi secara sadis pelaku melakukan pengerusakan. Kami berharap polisi bisa menangkap semua pelakunya," tuturnya.

Dalam insiden yang terjadi Sabtu (28/5/2022) sekira pukul 23:00 WIB itu, korban mengalami kerugian mencapai puluhan juta rupiah.

Baca Juga: Tersangka Penganiayaan Bermohon Tidak Ditahan

"Meja, kursi, tenda, alat masak, kerugian banyak. Saya belum hitung secara rinci, tapi mencapai puluhan juta rupiah. Selain itu, ada juga kendaraan yang rusak," tuturnya.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polresta Deli Serdang, Polda Sumatera Utara, Kompol I Kadek membenarkan adanya sejumlah kendaraan yang dirusak oleh geng motor dari kelompok GH.

"Kami sudah berkomunikasi dengan korban, kami menunggu kehadiran korban untuk membuat laporan. Sampai saat ini mereka belum datang untuk membuat laporan," ungkapnya.

Diakuinya, polisi masih memburu pelaku yang belum ditangkap. Bahkan ketua geng motornya akan dikejar.

"Kami tidak bisa beberkan siapa identitas ketua geng motor, tapi kami akan cari itu ketuanya. Kelompok geng motor berjumlah ratusan orang karena seluruh anggota geng motor berkumpul, ada geng motor GH dari Kecamatan Lubukpakam, dari Pagar Merbau, Galang dan lainnya. Namun, semua yang terlibat pasti akan kami tindak tegas," terangnya.

Baca Juga: Penghuni Kos Tewas di Tangan Cleaning Service

Sebagaimana diketahui, insiden ini disebabkan adanya keributan antara geng motor Z dengan geng motor GH. Di mana, anggota dari geng motor GH mengaku dianiaya oleh geng motor Z di seputaran kafe milik Aminullah.

Kemudian, geng motor GH mengatur jadwal untuk melakukan pembalasan atas perbuatan geng motor Z. Namun, di saat geng motor GH datang dengan jumlah ratusan orang, geng motor Z memilih menghindar dan akhirnya anggota geng motor yang masih berstatus pelajar dan di bawah umur itu melakukan pengrusakan di kafe milik korban. (B)

Penulis: Reza Fahlefy

Editor: Haerani Hambali