Populer Saja Tak Cukup, Elektabilitas Lebih Utama
Muh. Risal H, telisik indonesia
Rabu, 11 Januari 2023
0 dilihat
Ketua DPC PKB Kolaka Utara yang juga mantan Wakil Bupati Kolaka Utara priode 2017-2022), H. Abbas, SE pada momen perayaan HUT Kolaka Utara ke-18. Foto: Muh Risal H/Telisik
" Popularitas saja tidak cukup untuk mengantarkan seorang tokoh maju sebagai calon Bupati Kolaka Utara 2024 mendatang. Tingkat elektabilitas calon yang paling utama dan menentukan "
KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Beberapa tokoh yang digadang-gadang bakal maju sebagai calon bupati Kolaka Utara pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang mulai bermunculan.
Sebut saja mantan Bupati dan Wakil Kolaka Utara priode 2017-2022, Drs. Nur Rahman Umar, MH dan H. Abbas, SE (Ketua DPC PKB Kolaka Utara), Ketua DPC Partai Demokrat Kolaka Utara, H. Jumardin, S.E., politisi Demokrat H. Sumarlin Majja, dan pengurus DPD PDIP Sulawesi Tenggara, H. Anton, SH.
Sampai saat ini, belum ada lembaga survei yang secara resmi menghitung elektabilitas para tokoh tersebut. Namun popularitas mereka tidak diragukan lagi. Hampir semua masyarakat Kolaka Utara kenal dengan sosok mereka.
Menurut Ketua DPC PKB Kolaka Utara, H. Abbas, S.E., popularitas saja tidak cukup untuk mengantarkan seorang tokoh menjadi Bupati Kolaka Utara 2024 mendatang. Tingkat elektabilitas calon yang paling utama dan menentukan.
"Termasuk saya, kalau bicara popularitas saya pikir semua tokoh yang namanya mencuat hari ini memiliki tingkat popularitas di atas 70 persen karena sudah dikenal," terangnya, Rabu (11/1/2023).
Baca Juga: KSK Bertemu Surya Paloh di Jakarta, Bahas Pilgub?
Lebih lanjut, mantan Wakil Bupati periode 2017-2022 ini menuturkan, jelang tahun politik 2024, dirinya fokus dan konsentrasi menghadapi Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
"Selanjutnya bulan November 2024 kita serahkan sepenuhnya kepada yang Maha Kuasa. Dan sampai hari ini saya masih berbesar hati ingin mengambil bagian di 2024 mendatang," tukasnya.
Di usia Kabupaten Kolaka Utara yang ke-19 tahun, politisi PKB ini berharap Kolaka Utara semakin maju dan meningkat sesuai dengan tagline Sambut Investasi Raih Prestasi.
"Tentu dengan kerja keras dan ikhlas, saya pikir tema itu sangat tepat," ujarnya.
Terkait tudingan kegagalan program revitalisasi kakao pada masa pemerintahannya, politisi yang dikenal santun, ramah, dan bijaksana ini menilai, program revitalisasi tidak sepenuhnya gagal dan juga tidak semuanya berhasil.
Baca Juga: Ini Nama 27 Bakal Calon DPD RI Diverifikasi KPU Sumatera Utara
"Ada orang yang mengatakan gagal, ya saya pikir program itu tidak sepenuhnya gagal. Tapi kalau ingin dikatakan berhasil 100 atau di atas 90 persen, itu tidak juga dan kita harus akui itu, diskusi revitalisasi bagusnya di lapangan. Misalnya, di Desa Ngapa atau desa lain saya bisa tunjukkan yang telah berhasil," imbuhnya.
Sebelumnya, Sekertaris DPC PKB Kolaka Utara yang juga Ketua Fraksi PKB, Muhammad Syair, S.Sos menyampaikan, di Pileg 2024 PKB menarget 20 sampai 30 persen kursi legislatif Kolaka Utara.
"InsyaAllah target kami dari 5 kursi sampai 8 kursi legislatif atau target Ketua DPRD Kolaka Utara pada Pileg 2024 nanti," ungkapnya. (B)
Penulis: Muh. Risal H
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
