Relawan Mengajar: Bantu Wali Murid yang Kesulitan Daftar PPDB Online
Affan Safani Adham, telisik indonesia
Rabu, 03 Juni 2020
0 dilihat
Relawan mengajar fokus memberikan pelayanan konsultasi kepada para wali murid yang mendaftarkan anak-anaknya di SMP. Foto: Affan/Telisik
" Untuk saat ini, relawan mengajar di Wirogunan sedang fokus memberikan pelayanan konsultasi kepada para wali murid yang mendaftarkan anak-anaknya di SMP. "
YOGYAKARTA, TELISIK.ID - Menggandeng sejumlah pihak seperti Taman Siswa, relawan mengajar akan mengenalkan kembali pendidikan karakter Ki Hajar Dewantara sehingga bisa diterapkan kembali kepada siswa baru tahun pelajaran 2020/2021.
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kota Yogyakarta tahun ajaran 2020/2021 untuk tingkat SMP sudah dimulai dengan sistem online sejak Senin (1/6/2020).
Berkaitan hal itu, relawan mengajar juga siap membantu wali murid yang kesulitan mendaftar PPDB online. Dan harapannya nanti, kegiatan relawan mengajar ini tidak terbatas pada pendidikan formal saja.
Seperti yang dilakukan relawan mengajar di Kelurahan Wirogunan sejak 1 Juni 2020, sudah mulai membuka pelayanan pendampingan PPDB online.
"Untuk saat ini, relawan mengajar di Wirogunan sedang fokus memberikan pelayanan konsultasi kepada para wali murid yang mendaftarkan anak-anaknya di SMP," terang Anastasia Erwina Siwi Utami selaku Lurah Wirogunan, Rabu (3/6/2020).
Baca juga: Mahasiswa UHO Terdampak COVID-19 Bisa Minta Keringanan UKT
Relawan mengajar yang berasal dari warga dan sejumlah pegawai di Kelurahan Wirogunan Yogyakarta, pada awal Mei 2020 sudah mendampingi para pelajar.
Hingga saat ini, sudah ada sekira 10 orang relawan yang sudah bergabung bersama Relawan Mengajar Kelurahan Wirogunan.
Dengan keberadaan relawan mengajar ini, diharapkan bisa memberikan manfaat.
"Terutama di masa COVID-19 agar proses PPDB bisa berjalan lancar," kata Anastasia Erwina Siwi Utami.
Koordinator Relawan Mengajar Kelurahan Wirogunan, Raditya Kurniawan, menambahkan, antusiasme warga di Wirogunan cukup tinggi. Sejak dibuka sudah ada 40 yang mengakses layanan tersebut.
Menurutnya, konsultasi atau pendampingan PPDB ini bisa diakses secara online dengan menghubungi langsung para relawan.
"Namun bisa juga datang langsung ke kelurahan," ucapnya.
Baca juga: Sebanyak 2.019 Calon Jemaah Haji Sultra Batal Berangkat ke Tanah Suci
Konsultasi PPDB dengan tatap muka di kantor Kelurahan Wirogunan, dilakukan sesudah jam pelayanan di kelurahan selesai.
"Sehingga tidak mengganggu pelayanan," tambah Raditya Kurniawan.
Raditya menilai, PPDB online memang membutuhkan perhatian khusus, sehingga mereka membuka layanan ini.
"Bagi yang terbiasa mengoperasikan gadget saja belum tentu menguasai PPDB online itu," kata Raditya.
Kebetulan saat ini anak lulusan SD daftar masuk SMP. Dan PPDB online ini tidak mudah. Apalagi bagi wali murid yang tidak terbiasa menggunakan gadget.
Dengan adanya layanan tersebut, nantinya tidak ada pelajar yang tidak bisa diterima karena alasan kesalahan atau tidak bisa melakukan pendaftaran online. Kalau tidak diterima karena nilai bisa diterima. Tapi kalau karena alasan tidak bisa melakukan PPDB online, ini yang sangat disesalkan.
Untuk ke depannya, pendampingan relawan mengajar ini akan disesuaikan dengan program Jam Belajar Masyarakat (JBM) sekaligus mengaktifkannya kembali di wilayah Kota Yogyakarta.
Reporter: Affan Safani Adham
Editor: Sumarlin
