Relawan Pendidikan, Dampingi Siswa Belajar dari Rumah

Affan Safani Adham, telisik indonesia

Minggu, 30 Agustus 2020

0 dilihat

Warga masyarakat mendampingi siswa belajar di rumah. Foto: Affan Safani Adham/Telisik

YOGYAKARTA, TELISIK.ID - Bekerjasama dengan Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST) Yogyakarta, masyarakat Tahunan membentuk relawan  pendidikan: Dewantara Muda Tanggap COVID-19.

Tokoh masyarakat Tahunan, Sugiarti, menjelaskan, relawan pendidikan ini tersebar di 12 titik, yang semuanya merupakan warga Tahunan dibantu para mahasiswa.

Meski begitu, dalam melaksanakan kegiatan, mereka tetap menerapkan protokol kesehatan.

Adapun kegiatan utama para relawan tersebut adalah mendampingi belajar baca, tulis, hitung, dan mengaji. "Masing-masing titik terdiri dari lima anak untuk menghindari kerumunan," kata Sugiarti, Minggu (30/8/2020).

Diharapkan, pendampingan relawan pendidikan itu dapat terus berjalan pada masa pembelajaran online maupun setelah kembali belajar tatap muka.

Apa yang dilakukan masyarakat Tahunan tersebut mendapat apresiasi yang luar biasa dari Wakil Wali Kota Yogyakarta, Drs Heroe Poerwadi, MA, yang juga Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Yogyakarta.

Baca juga: Belajar Tatap Muka Direncanakan Awal September, Kembali Ditunda

Heroe mengatakan, relawan pendidikan adalah sebuah bentuk respon dari masyarakat dalam menghadapi pandemi COVID-19 di sektor pendidikan.

"Dengan adanya relawan pendidikan ini dapat memberikan solusi bagi anak-anak saat sekolah di rumah," kata Heroe Poerwadi.

Di Kota Yogyakarta, saat sekolah di rumah dilakukan, sebagian besar guru hanya mengubah media pembelajaran yang awalnya ditulis di papan tulis diganti medianya melalui pesan singkat. Kondisi seperti ini membuat anak menjadi kurang enjoy saat belajar di rumah.

Akhirnya dilakukan suatu perubahan agar anak-anak mendapatkan ganti pelajarannya, tapi masih bisa dinikmati secara mandiri tidak harus didampingi oleh orang tua.

Dengan adanya relawan pendidikan tersebut membuktikan bahwa pendidikan bukan hanya menjadi tanggung jawab sekolah, tapi pendidikan juga menjadi tanggung jawab masyarakat.

Reporter: Affan Safani Adham

Editor: Haerani Hambali