Sejumlah Pejabat Polda Sumatera Utara Dicopot Termasuk AKBP Rivawaty Marentina Sitinjak

Reza Fahlefy, telisik indonesia

Kamis, 24 November 2022

0 dilihat

Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Hadi Wahyudi ketika dikonfirmasi awak media di kantornya Jalan Sisingamangaraja KM 10,5 Medan. Foto: Reza Fahlefy/Telisik

MEDAN, TELISIK.ID - Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Panca Putra mencopot Kepala Satuan Lalulintas (Kasatlantas) Polrestabes Medan, AKBP Sonny Wilfrid Siregar dan Kapolsek Medan Area Kompol Sawangin.

Pencopotan mereka tertuang dalam surat telegram rahasia atau TR bernomer ST/1861/XI/Kep/2022 tertanggal 23 November 2022, ditandatangani oleh Karo SDM Polda Sumatera Utara Kombes Pol Benny Bawensel.

Rupanya, selain mencopot AKBP Sonny Wilfrid Siregar dan Kompol Sawangin dari jabatannya dan dikirim ke Pelayanan Markas (Yanma) Polda Sumatera Utara. Jenderal bintang dua ini juga mencopot perwira polisi yang lainnya. Mereka dicopot karena bermasalah.

Baca Juga: Pilkades Muna Berjalan Aman

Adapun perwira polisi yang dicopot Kapolda Sumatera Utara dalam rangka riksa atau pemeriksaan adalah Ahli Madya Rumah Sakit Bhayangkara TK II Medan, AKBP Marisi Sinaga dan Kasubbidkespol Biddokkes Polda, AKBP Rivawaty Marentina Sitinjak. Keduanya kini dipindahkan ke Yanma Polda Sumatera Utara.

Akan tetapi, sampai saat ini. Sosok perwira polisi yang mengisi jabatan keduanya masih kosong atau belum ditentukan oleh Kapolda Sumatera Utara.

Terpisah, Kepala Bidang Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Hadi Wahyudi ketika dikonfirmasi awak media membenarkan adanya mutasi yang dilakukan Kapolda Sumatera Utara terhadap beberapa anggotanya.

"Iya betul, penyegaran. Mutasi kan biasa sesuai kebutuhan organisasi," kata Hadi Wahyudi, Kamis (24/11/2022).

Baca Juga: Kasatlantas Polrestabes Medan Dicopot Gegara Bermasalah

Akan tetapi, ketika dipertanyakan terkait masalah apa AKBP Marisi Sinaga dan AKBP Rivawaty Marentina Sitinjak. Juru bicara Polda Sumatera Utara ini hanya mengaku hal yang biasa, tanpa merinci masalahnya.

"Mutasi kan itu penyegaran dan semuanya dalam rangka kebutuhan organisasi," ungkapnya.

Sedangkan Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Panca Putra ketika dikonfirmasi mengaku, personel yang dimutasi dalam rangka pemeriksaan karena bermasalah.

"Benar, sudah kemarin saya keluarkan TR-nya dalam rangka Riksa atau pemeriksaan. Untuk masalahnya, ikuti aja dan komunikasi dengan Kabid Humas Polda Sumatera Utara," terangnya. (B)

Penulis: Reza Fahlefy

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS