Sekda Ridwansyah Taridala Diusul Fraksi Golkar Jadi Pj Wali Kota Kendari

Musdar, telisik indonesia

Kamis, 08 September 2022

0 dilihat

Sekda Kota Kendari Ridwansyah Taridala diusul Fraksi Golkar DPRD Kota Kendari untuk menjadi Pj wali kota. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Nama Sekda Kota Kendari, Ridwansyah Taridala diusulkan Fraksi Golkar DPRD untuk menjadi Pj wali kota. Dua nama lainnya, Golkar masih melakukan tahap penjajakan dan verifikasi.

Untuk diketahui pada pengusulan Pj wali kota masing-masing fraksi di DPRD Kota Kendari mengusulkan tiga nama.

Setelah seluruh nama dari 7 fraksi dikumpulkan selanjutnya dirangking. Tiga nama yang paling banyak diusulkan oleh fraksi, maka itulah yang dibawa ke Kemendagri.

Anggota Fraksi Golkar DPRD Kota Kendari, LM Rajab Jinik mengatakan, alasan Golkar mengusulkan Ridwansyah karena mantan kepala Bappeda itu dinilai paham dan tahu betul tentang Pemerintah Kota Kendari.

Baca Juga: Pemkot Putus Kerjasama dengan PT Kurnia Kelola Pasar Basah Mandonga, Komisi II DPRD Apresiasi

"Saya yakin fraksi lain juga akan mengusulkan Ridwansyah Taridala," ucap Rajab, Kamis (8/9/2022).

Untuk dua nama lainnya, Rajab menjelaskan selain memenuhi syarat, Fraksi Golkar akan mentrancking rekam jejak untuk memastikan bahwa yang mereka usulkan adalah orang-orang yang bersih dari segala persoalan, baik hukum maupun nama baik.

"Kita akan mencari orang yang betul-betul bersih, karena menyangkut integritas partai," pungkas Ketua Komisi III DPRD Kota Kendari ini.

Baca Juga: BLT BBM Mulai Disalurkan, Warga Serbu Kantor Pos

Ketua DPRD Kota Kendari, Subhan mengatakan, Kemendagri memberi waktu hingga 16 September untuk DPRD mengusulkan 3 nama calon Pj wali kota.

Selain DPRD, Pemprov Sultra dan Kemendagri juga akan mengusul masing-masing 3 nama. Total ada 9 nama calon Pj wali kota yang akan dibawa ke Tim Penilai Akhir atau TPA.

Sementara untuk masa jabatan Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir akan berakhir 9 Oktober 2022. Pj wali kota nantinya akan menjabat selama kurang lebih dua tahun atau hingga terpilihnya wali kota definitif. (B)

Penulis: Musdar

Editor: Kardin