Selain Dikejar Parang, Satu Pendemo Terkena Busur di Kejati Sulawesi Tenggara
Thamrin Dalby, telisik indonesia
Senin, 04 September 2023
0 dilihat
Massa yang berlari berusaha menyalamatkan diri dan salah satu massa menjadi korban terkena busur. Foto: Thamrin Dalby/Telisik
" Pasca bentrok yang terjadi di Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Tenggara, satu orang terkena busur akibat diserang oleh salah satu kelompok yang tidak dikenal "
KENDARI, TELISIK.ID - Pasca bentrok yang terjadi di Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Tenggara, satu orang terkena busur akibat diserang oleh salah satu kelompok yang tidak dikenal, Senin (4/9/2023).
Puluhan massa yang hendak berdemonstrasi di Kejati Sulawesi Tenggara berlari berhamburan guna menyelamatkan diri dari serangan sekelompok orang yang tidak dikenal dengan menggunakan parang dan busur, dalam bentrokan tersebut sempat terjadi duel yang tidak seimbang.
Karena tak berimbang, salah seorang demonstran yang berusaha melakukan perlawanan dengan menggunakan sebilah pisau lebih memilih mundur, dikarenakan kelompok tersebut beberapa orang di depan pintu pagar Kejati menyerang dengan menggunakan parang.
Baca Juga: Pj Bupati Kolaka Utara dan Buton Dilantik Hari Ini
Dari serangan tersebut, salah seorang demonstran terkena busur pada bagian lutut kiri, hingga berusaha lari menyelamatkan diri dengan kondisi terpincang-pincang.
Dalam bentrokan tersebut, salah seorang pelaku sempat memaki para demonstran dan meneriaki telah menerima uang.
"Sudah tujuh kali dikasih uang, tapi masih saja terus datang di Kejati untuk demo," bebernya.
Di bawah pimpinan langsung Kapolresta Kendari, Kompol Eka Faturahman langsung mendatangi TKP, namun para pelaku telah melarikan diri.
Baca Juga: Demo Tambang Dikejar Parang di Kejati Sulawesi Tenggara
Kompol Eka Faturahman mengungkapkan, dua kelompok massa antara pro dan kontra yang saling bertikai, kelompok kontra melakukan penyerangan terhadap massa yang pro terkait kasus tambang yang sedang didalami oleh Kejati.
"Kami akan nenindak tegas terhadap para pelaku yang sengaja membawa senjata tajam," ungkap Eka Faturahman.
"Kami akan melakukan penyisiran dan mengejar para pelaku penyerangan di Kantor Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara," tambahnya. (A)
Penulis: Thamrin Dalby
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
.jpg)
