Sosok Oputa Yi Koo, Pahlawan Nasional jadi Inspirasi Film La Karambau
Ahmad Badaruddin, telisik indonesia
Selasa, 28 Februari 2023
0 dilihat
Sosok Sultan Himayatuddin atau yang dikenal dengan Oputa Yi Koo yang merupakan sultan yang berani menantang Belanda. Foto: Okezone.com
" Himayatuddin Muhammad Saydi atau yang juga dikenal dengan Oputa Yi Koo merupakan salah satu pahlawan nasional asal Buton, Sulawesi Tenggara yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 8 November 2019 lalu "
KENDARI, TELISIK.ID - Himayatuddin Muhammad Saydi atau yang juga dikenal dengan Oputa Yi Koo merupakan salah satu pahlawan nasional asal Buton, Sulawesi Tenggara yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 8 November 2019 lalu.
Sultan Himayatuddin Muhammad Saydi merukapan Sultan Buton yang terkenal sebagai jenderal perang gerilya dalam melawan penjajah Belanda di masa kepemimpinanya. Sultan yang memiliki nama lain Oputa Yi Koo merupakan Sultan Buton ke-20 dan 23 pada 1755.
Dilansir dari Okezone.com, sosok pahlawan berjasa tersbut erkenal karena membela rakyat yang dijajah serta kegigihannya dalam perang melawan pemerintahan Belanda yang membuatnya mendapatkan gelar Gelar Oputa Yi Koo, yang mana menurut masyarakat setempat bermakna raja atau penguasa yang gerilya melawan penjajahan di dalam hutan.
Baca Juga: Sosok Hugo Samir, Hafiz Al-Qur'an dengan Bakat Luar Biasa di Timnas U-20
Dalam sejarah Kesultanan Buton, ia tercatat sebagai pemimpin yang memegang prinsip keadilan. Ia tak gentar melawan kekuasaan Belanda lantaran mengetahui VOC Belanda telah membuat peraturan pembatasan pelayaran warga Buton, pembebasan ini dibuat atas dasar kapal Belanda yang berlabuh di pelabuhan Buton serta menghancurkan tanaman rempah di Buton.
Sultan yang memiliki nama kecil La Karambau itu melawan aturan Belanda yang menciptakan derita hidup bagi rakyat Buton yang mayoritas menggantungkan hidupnya di bidang maritim.
Menurut ahli sejarah Susanto Zuhdi, pertentangan yang dilakukan oleh Oputa Yi Koo melawan Belanda dimulai setelah beberapa saat ia dilantik sebagai Sultan Buton ke-20.
Pertentangan yang dibuat oleh Sultan Buton terhadap Belanda mengundang perang terbuka melawan VOC Belanda yang terjadi pada tahun 1755-1776 selama 21 tahun, dalam perang ini pasukan pimpinan Himayatuddin sebanyak 5.000 prajurit.
Baca Juga: Sosok Raim Laode, Komedian Asal Sulawesi Tenggara yang Baru Saja Manggung di Kendari
Kisah perjuangannya yang menginspirasi tersebut kemudian menjadi landasan pembuatan film La Karambau The Hero of Buton yang telah tayang di bioskop lokal Kendari.
Sebagaimana yang disampaikan oleh sang sutradara, Alan ASKJG, kisah kepahlawanan dari Oputa Yi Koo yang jadi inspirasi karakter utama film La Karambau dalam membela kampungnya.
"Kita tau bahwa Oputa yi Koo bukan pahlawan lokal, beliau adalah pahlawan nasional sama dengan Sultan Hasanuddin, Patimura dan Jendral Sudirman," tuturnya. (B)
Penulis: Ahmad Badaruddin
Editor: Kardin
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
