Surunuddin Sebut Kerusakan Jalan Provinsi di Konsel Jadi Kendala Produksi Pertanian

Andi Irna Fitriani, telisik indonesia

Jumat, 25 Februari 2022

0 dilihat

Kondisi jalan di Desa Teteinea Jaya, Kecamatan Lalembuu, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) saat ini, yang direncanakan tahun ini akan dilakukan pengaspalan. Foto: Ist

KONAWE SELATAN, TELISIK.ID - Bupati Konawe Selatan (Konsel), Surunuddin Dangga menyebut, kerusakan jalan provinsi di wilayahnya menjadi kendala produksi pertanian. Akibatnya, waktu tempuh lebih lama dan biaya angkutan jadi mahal.

Padahal kata dia, produksi pertanian di Konsel sedang naik-naiknya, terutama dalam hal persawahan, di mana Konsel memiliki tiga kecamatan penghasil beras, yaitu Kecamatan Tinanggea, Kecamatan Lalembuu dan Kecamatan Basala.

"Area persawahan Itu kurang lebih 3.500 hektar," ucap Surunuddin.

Untuk di Kecamatan Lalembuu, ada beberapa desa yang mengalami kerusakan jalan yang sangat parah, terutama di Desa Teteinea Jaya yang kata dia, saat ini tengah diadakan lelang untuk dilakukan pengaspalan jalan tahun ini di desa tersebut.

"Yang saya keluhkan juga itu, dari Desa Lapoa Kecamatan Tinanggea ke Kolaka Timur, itu provinsi punya," katanya.

Lanjut, untuk sentra-sentra produksi yang lain, Surunuddin mengaku pihaknya telah memperbaiki infrastruktur jalan yang merupakan jalan kabupaten, seperti di Desa Sabulakoa, Kecamatan Landono, Konsel.

"Di Sabulakoa itu pusat sayur-sayuran dan ubi-ubian," ucapnya.

Baca Juga: Kisah Perjuangan Seorang Ibu di Mubar Merintis Usaha Kelontong

Sementara itu, Kepala Desa Teteteinea Jaya, Kecamatan Lalembuu, Abdul Majid membenarkan, jalan di desanya akan segera dihitamkan di tahun 2022 ini.

Ia menyampaikan, pihaknya juga telah melakukan konsultasi dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum (PU), serta pada saat Musyawaran Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) kecamatan, juga telah dibahas tentang pengaspalan di Desa Teteinea Jaya.

"Insya Allah tahun ini dikerja dan Alhamdullilah saya sangat senang, apalagi program ini sangat membantu masyarakat dalam hal memperlancar hasil bumi masyarakat dalam hal akses jalan," ungkapnya saat dihubungi via WhatsApp.

Sementara itu, salah seorang warga Desa Teteinea Jaya, Mahida mengaku, sangat senang mengetahui kabar bahwa jalan di desanya tersebut akan segera diaspal.

Baca Juga: Jalani Perawatan di RS Bahteramas, Bocah Penderita Hydrocepalus Butuh Uluran Tangan

"Alhamdulillah sekali kalau memang benar seperti," ucapnya.

Apalagi kata dia, akibat kerusakan jalan aktifitas perekonomian terhambat karena mobil yang biasanya mengangkut hasil pertanian berfikir dua kali untuk melalu jalan di desanya tersebut.

"Apa lagi kalau musim hujan, nda ada yang berani lewati itu jalan," ungkapnya. (A)

Reporter: Andi Irna Fitriani

Editor: Kardin