Tak Ditemui Anggota Dewan, Massa Mahasiswa Jebol Pagar DPRD Sumut
Ones Lawolo, telisik indonesia
Selasa, 06 April 2021
0 dilihat
Massa mahasiswa saat masuk ke gedung kantor DPRD Sumut. Foto: Ones Lawolo/Telisik
" Kami mau ketemu sama ketua DPRD Sumut, Drs Baskami Ginting. Kami mau suarakan hal penting bagi masyarakat terkait kenaikan harga BBM di Sumut. Jangan buta pak, jangan buta atau tuli, pekak harus dibuang. "
MEDAN, TELISIK.ID - Puluhan mahasiswa dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Sumatera Utara (Sumut), menggelar demo penolakaan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di DPRD Sumut, Selasa (6/4/2021).
Dalam demo tersebut, massa memaksa masuk ke dalam halaman kantor DPRD Sumut. Pasalnya, pagar besi kantor DPRD ditutup dan dijaga oleh aparat kepolisian.
Meski hujan deras, mereka tetap beraksi dan tidak menurunkan semangat para aksi massa KAMMI Sumut.
Akibat memaksa masuk, pintu pagar besi DPRD Sumut yang cukup kokoh itu jebol. Sehingga, massa yang mengenakan pakaian berseragam itu menguasai ruangan kantor DPRD Sumut.
Alhasil, massa aksi dikejar-kejar oleh petugas kepolisian dan petugas keamanan (security) DPRD Sumut agar tidak berkeliaran masuk ke dalam ruangan kantor DPRD Sumut.
Baca Juga: BNNP Sultra Musnahkan 1.972 Gram Sabu
Namun, massa pun tetap berkeliaran dengan naik ke lantai dua, ruangan paripurna DPRD Sumut. Mereka minta ditemui oleh ketua DPRD Sumut, Drs Baskami Ginting.
"Kami mau ketemu sama ketua DPRD Sumut, Drs Baskami Ginting. Kami mau suarakan hal penting bagi masyarakat terkait kenaikan harga BBM di Sumut. Jangan buta pak, jangan buta atau tuli, pekak harus dibuang," kata koordinator aksi demo, Rozi Panjaitan.
Sementara itu, anggota dewan yang berjumlah seratus orang di kursi legislatif tidak menanggapi keluhan aksi massa tersebut. Aksi massa KAMMI Medan pun tetap bertahan di depan ruangan paripurna DPRD Sumut. (B)
Reporter: Ones Lawolo
Editor: Fitrah Nugraha
.jpg)
