Tidak Cukup Menghilangkan Bak Sampah, Kesadaran Warga Juga Dibutuhkan
Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Sabtu, 05 Juni 2021
0 dilihat
Membuang sampah pada tempatnya. Foto: Repro detikcom
" Kadang satu kota itu dikatakan kotor, kalau sampah terhambur di jalan protokol. Makanya kalau TPS tidak ada, maka otomatis masyarakat tidak membuang sampah di situ. Jadi nanti kita akan ganti dengan pelayanan langsung di rumah warga. "
KENDARI, TELISIK.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kendari, berencana bakal meniadakan bak sampah atau TPS pada akhir tahun 2021 ini.
Kepala Bidang (Kabid) Persampahan dan Pengelolaan Limbah B3 DLHK Kendari, Zulkarnaim mengatakan, rencana tersebut dilakukan untuk meminimalisir sampah berserakan di pinggir jalan, khususnya di sekitar bak sampah, yang membuat kota terlihat kumuh.
"Kadang satu kota itu dikatakan kotor, kalau sampah terhambur di jalan protokol. Makanya kalau TPS tidak ada, maka otomatis masyarakat tidak membuang sampah di situ. Jadi nanti kita akan ganti dengan pelayanan langsung di rumah warga," katanya kepada Telisik.id, belum lama ini.
Baca juga: 7 Kapal Pelni Berlayar dari Baubau, Ini Jadwal dan Rutenya
Baca juga: Terangi Kendari, Pemkot Target Pasang 6 Ribu Lampu
Namun tambah dia, untuk mewujudkan kota tanpa kumuh tidak cukup dengan meniadakan bak sampah, tetapi juga dibutuhkan kesadaran masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan.
"Karena percuma juga kita adakan petugas atau mobil sampah kalau kepedulian masyarakat juga belum ada," tambahnya.
Ke depan, lanjut dia, rencananya mobil sampah akan berada di satu tempat untuk menunggu para petugas kebersihan yang menjemput sampah di rumah-rumah warga.
"Jadi mobil sampah dan petugas yang ke rumah warga membuat kesepakatan waktu untuk mengambil sampahnya. Jadi petugas tidak lagi mengambil sampah di TPS, maka adapun nanti sampah yang berserakan di jalan itu orang yang tidak ada pedulinya," lanjutnya. (B-Adv)
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Haerani Hambali
