Tiga Orang Tewas di Tempat Setelah Mobil yang Dikendarai Tertimpa Longsor
Reza Fahlefy, telisik indonesia
Minggu, 24 Oktober 2021
0 dilihat
Tim gabungan ketika mengevakuasi korban di dalam mobil yang tertimpa tanah longsor. Foto: Humas Polsek Pancur Batu
" Insiden bencana alam ini menimpa satu unit mobil Xenia plat B 2236 KFB. "
MEDAN, TELISIK.ID - Tanah longsor terjadi di Jalan Jaming Ginting KM 36, tepatnya di tikungan Tirtanadi, di Desa Sibolangit, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (23/10/2021) malam.
Insiden bencana alam ini menimpa satu unit mobil Xenia plat B 2236 KFB. Akibatnya, 3 dari 5 penumpang mobil berwarna hitam itu tewas di tempat.
Adapun identitas 3 orang korban tewas yakni, Layani Boru Bangun (58) dan Novita Sari Boru Sembiring Meliala. Keduanya warga Desa Sekoci, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat. Keduanya sudah dibawa ke Rumah Sakit Haji Adam Malik, Medan.
Kemudian Armando Sebayang (31), warga Jalan Parang IV dan sudah dibawa ke Puskesmas Sibolangit, Desa Sibolangit, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang.
Sementara 2 penumpang yang selamat Gusrini Hagaina Boru Ginting (22) warga Jalan Sedap Malam 1 Nomor 48 sudah dibawa ke Rumah Sakit Efarina Etaham, Berastagi dan Ferdinan Tarigan (32) warga Jalan Pales 7 A nomor 37 dirawat di Rumah Adam Malik, Medan.
Kapolsek Pancur Batu, Kompol Dedy Dharma ketika dikonfirmasi awak media melalui telepon selularnya, Minggu (24/10/2021) membenarkan adanya insiden tanah longsor.
Baca juga: Ini Modus Dugaan Korupsi Mantan Sekwan dan Bendahara Mubar
Baca juga: Dua Sekawan Ini Mencuri Sepeda Motor untuk Main Game Online dan Mabuk Mabukan
"Kami kepolisian bersama TNI dan pemerintah daerah yaitu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Deli Serdang langsung turun ke lokasi ketika mendapatkan informasi terjadinya tanah longsor itu," kata Kompol Dedy.
Selain itu, alat berat juga diturunkan ke lokasi untuk mengevakuasi mobil yang tertimpa oleh timbunan tanah. Selanjutnya, personel kepolisian dan tim gabungan masih melakukan rekayasa lalu lintas di jalur Medan - Berastagi dan Berastagi - Medan.
"Iya, sampai saat ini satu jalur yang dibuka di seputaran lokasi tanah longsor, kami melakukan rekayasa lalu lintas bersama Satuan Lalulintas Polrestabes Medan. Sedangkan mengenai korban yang meninggal dunia dan yang dirawat sudah dievakuasi ke rumah sakit dan puskesmas terdekat," ungkap Kompol Dedy.
Kasatlantas Polrestabes Medan, AKBP Sonny Siregar ketika dikonfirmasi awak media berharap agar masyarakat menunda perjalanan atau berpergian yang melintasi jalur longsor.
"Karena kondisi masih hujan, dikhawatirkan akan menghambat perjalanan karena situasi masih belum normal. Ada dua titik longsor yang terjadi di seputaran lokasi. Selain itu, jalur itu juga sangat licin dan berlumpur. Semua pengendara diminta untuk berhati hati," ungkapnya. (B)
Reporter: Reza Fahlefy
Editor: Haerani Hambali
