Wali Kota Sebut Kendari Jadi Primadona Bagi Investor
Andi Sulthan Mujahidin, telisik indonesia
Senin, 12 April 2021
0 dilihat
Wali Kota Kendari, Sulkarnain saat memeberikan sambutan. Foto: Andi Sulthan/Telisik
" IPM Kendari sampai hari ini telah masuk sepuluh besar di Indonesia," katanya. Ini adalah modal besar untuk kita, saya berharap ini tidak berhenti sampai di sini "
KENDARI, TELISIK.ID - Kota Kendari telah menjadi primadona bagi para investor. Sebab, kota ini memiliki potensi besar, masyarakat yang majemuk, serta menjaga keharmonisan antar satu sama lain.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir saat memberikan sambutan dalam kegiatan Grand Opening Maxcell Home Depo, Senin (12/4/21).
Menurut Sulkarnain, jika ingin hidup nyaman, sukses dan enak, tinggal di Kota Kendari. Pasalnya, masa depan ada di kota ini karena sumber daya manusia dan Indeks Pertumbuhan Manusia (IPM) Kota Kendari sangat baik.
"IPM Kendari sampai hari ini telah masuk sepuluh besar di Indonesia," katanya. Ini adalah modal besar untuk kita, saya berharap ini tidak berhenti sampai di sini," ujarnya.
Zulkarnain juga menerangkan, agar masyarakat tidak alergi pada pihak-pihak yang berkeinginan masuk di Kota Kendari, maka para investasi perusahaan mesti hidup berdampingan untuk kemajuan daerah.
"Tidak ada daerah yang maju jika tertutup, tidak ada daerah yang dapat maju jika kemudian eksklusif dan tidak membuka ruang," tambahnya.
Baca Juga: THR Keagamaan 2021 Wajib Dibayar Penuh
Lebih lanjut, ia menjelaskan, para investor yang masuk di Kota Kendari harus memenuhi dua syarat yang diajukan yaitu, wajib 80 persen karyawannya ber-KTP Kendari, dan wajib bersinergi serta mau bekerjasama dengan pengusaha lokal.
"Yang penting, yang datang mau menghargai dan menghormati kultur yang ada di Kota Kendari," tegasnya.
Olehnya itu, ia berharap usaha-usaha di Kota Kendari semakin maju dan dapat masuk pada kanca nasional maupun internasional.
"Dengan jaringan yang ada, kita bisa mengakses seluruh jaringan yang ada, baik jaringan pemasaran, permodalan dalam bisnis yang kita bangun. Saya kira zaman sekarang tidak ada yang mustahil," pungkasnya. (B)
Repoter: Andi Sulthan Mujahidin
Editor: Fitrah Nugraha
