Warga Kampung Baru Kota Kendari Berburu Kerang Saat Laut Surut
Erni Yanti, telisik indonesia
Jumat, 02 Juni 2023
0 dilihat
Sejumlah warga Kampung Baru Kecamatan Poasia, Kota Kendari berburu kerang dan siput saat air laut surut. Foto: Erni Yanti/Telisik
" Sejumlah warga Kampung Baru Kecamatan Poasia, Kota Kendari berburu kerang dan siput saat air laut surut "
KENDARI, TELISIK.ID - Sejumlah warga Kampung Baru Kecamatan Poasia, Kota Kendari berburu kerang dan siput saat air laut surut.
Mereka berbondong-bondong untuk mencari tempat galia, hingga menyisir sekitaran Pelabuhan Bungkutoko untuk mendapatkan kerang sebelum air laut kembali pasang.
"Iya, kalau banyak orang turun kita turun mhi, kebetulan juga kemenakanku hobi main di laut, jadi saya turun," ucap seorang pencari kerang, Nurmin, Jumat (2/6/2023).
Baca Juga: Kisah Feni, 40 Tahun jadi Pembuat Kerajinan Bambu di Kota Kendari
Warga turun bersamaan dengan anak-anak mereka untuk mencari kerang yang tertanam dalam pasir dan tumpukan batu kapur, lalu dikumpulkan dalam wadah.
Hanya berbekal peralatan seadanya, sendok plastik digunakan untuk menggali dan ember atau loyang digunakan sebagai tempat mengumpulkan kerang dan siput.
Menurut pantauan Telisik.id beberapa dari warga yang menggarap itu, dikerjakan sangat antusias bak sedak mengikuti perlombaan. Bukan dilihat seberapa besar garapan namun yang didapatkannya.
Sebagian dari yang menggarap terkadang mendapatkan kerang yang kosong isinya, alih-alih tertanam untuk dicari namun hanya kulit kosong kerang yang terbawa air laut.
Baca Juga: Kronologi Kasus Pencabulan 4 Anak Bawah Umur Oleh Kakek 50 Tahun di Kota Kendari
Setelah hasil berburu didapat dan dikumpulkan, kemudian dibersihkan dengan air laut agar saat tiba di rumah langsung dimasak untuk lauk.
"Hanya untuk lauk saja, nda dijual. Ada yang cari siput ada juga kerang," ucap Mega yang menggali kerang dan siput.
Warga berburu siput laut dan kerang biasanya di sore hari pukul 16.00 Wita hingga 18.00 Wita, karena di malam hari biasanya air kembali pasang. (B)
Penulis: Erni Yanti
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
