Berawal Hobi, Pemuda Ini Partner Bangun Bisnis Cheesecake di Kendari

Nur Khumairah Sholeha Hasan

reporter

Selasa, 22 Februari 2022  /  2:51 pm

Proses packaging cheesecake oleh Andi Miftahul Risky. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Berawal dari hobinya mencicipi aneka jenis cake membuat Andi Miftahul Risky (25), mengajak Galuh Kusuma Wardani (22), mencoba peruntungan bangun usaha kuliner cheesecake yang belum dilirik pengusaha lain.

Cheesecake sendiri mulai diperkenalkan oleh bangsa Yunani sekitar tahun 775 sebelum masehi (SM). Cheesecake mulanya disajikan untuk menjamu olahragawan yang akan bertanding pada olimpiade pertama.

Walaupun disebut cake atau bolu, cheesecake bukan merupakan sejenis kue bolu, melainkan dikategorikan sebagai pie atau custard yaitu campuran telur dan susu yang dipanggang atau dimasak dengan air panas dan menjadi kental akibat proses koagulasi protein telur.

Idenya ini berawal dari 2 bulan lalu, melihat prospek usaha ini yang belum banyak digeluti masyarakat di Kota Kendari.

"Usaha ini belum lama, dari 2 bulan yang lalu," ujar Andi Miftahul Risky pada Telisik.id, Selasa (22/2/2022).

Bersama seorang temannya Galuh Kusuma Wardani, dia membangun usahanya dengan melihat beragam jenis tutorial di YouTube, walaupun tak sedikit kegagalan yang didapatnya, mulai dari adonan yang kurang lembut, rasa yang kurang pas, maupun tekstur yang kurang sponge.

"Usahanya ini partneran sama teman, yang juga sama-sama hobi mencicipi kuliner," ujarnya.

Hingga akhirnya, dia berhasil membuat cheesecake yang pas dan sesuai dengan yang diinginkan, sebelum menjual dia juga memberinya pada anggota keluarga untuk dicicipi terlebih dahulu.

Setelah mendapat respon yang positif baik dari segi rasa, tekstur dan pendapat anggota keluarga, dia pun menjual secara online melalui Instagram maupun Facebook dan Marketplace.

Baca Juga: Dari Hobi Masak, Ibu Ini Buka Warung Mobil Jajakan Makanan Khas Manado

"Kita punya brand sendiri dengan nama Pakeo_cakery, jadi baik nama brand dan sosial media semua namanya Pakeo, untuk cheesecake perbox dibandrol harga Rp 100 ribu," ujarnya.

Pemuda yang kini menggeluti bisnis kuliner ini, per harinya mampu membuat hingga 10 box cheesecake.  

"Tapi masih kendala juga, karena permintaan banyak, tetapi kita kurang tenaga," ujarnya.

Seorang konsumennya, Aliyah Ramadhani, mengatakan, jika cheesecake buatannya enak.

"Cheesecakenya enak, sepertinya saya akan jadi langganan ini," ujarnya.

Baca Juga: Pasar Sore Simpang Tiga Kampane Mubar Menyajikan Makanan Khas Muna

Selain itu, seorang pelanggan Ibu Dewi mengatakan, jika cheesecake enak dan teksturnya lembut

"Ini cheesecake lembut dan enak," tutupnya. (A)

Reporter: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Kardin