Bupati Muna dan Menteri LHK Canangkan Konsep Agroforestry

Sunaryo

Reporter Muna

Selasa, 02 Maret 2021  /  2:02 pm

Bupati Muna, LM Rusman Emba. Foto: Sunaryo/Telisik

MUNA, TELISIK.ID - Kunjungan kerja (Kunker) Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Sitti Nurbaya pada 8 Maret mendatang akan membawa berkah bagi Kabupaten Muna.

Betapa tidak, melalui kunker itu, menteri akan momboyong sejumlah program yang berkaitan dengan pemanfaatan lahan-lahan tidur.

Bupati Muna, LM Rusman Emba mengaku telah mendapat agenda kunker Menteri LHK, Sitti Nurbaya di daerahnya. Katanya, kehadiran menteri selain kunker juga dirangkaikan dengan pencanangan konsep agroforestry.

Konsep tersebut adalah memadukan kegiatan pengelolaan hutan atau pohon kayu-kayuan dengan penanaman komoditas atau tanaman jangka pendek, seperti tanaman pertanian dan perkebunan yang meliputi jagung kuning dan kacang ijo.

Baca juga: 8 Maret Menteri Lingkungan Hidup Tanam Jati di Muna

"Saya dan ibu menteri akan coba mengawinkan konsep agroforestry," kata Rusman, Selasa (2/3/2021).

Mantan senator DPD-RI itu tak menafikan bila hutan merupakan paru-paru dunia. Karenanya, fungsi hutan harus terus dijaga kelestariannya. Nah, selain konsep agroforestry, ada pula pemanfaatan hutan tanaman industri (HTI) melalui pencanangan penanaman jati yang bekerja sama dengan KLH dan PT Seleraya Agri.

"Kita berharap dengan melalui pemanfaatan HTI, kejayaan jati Muna akan kembali bangkit seperti dulu lagi," terangnya.  

Di kawasan hutan Warangga pula, Menteri KLH, Sitti Nurbaya membawa program penghijauan kembali yabg merupakan program nasional. Pemkab sendiri akan sharing dengan menjadikan kawasan hutan Warangga sebagai taman kota.

"Saya minta semua steakholder untuk mendukung program ini. Karena, sifatnya investasi dan pemanfaatan lahan-lahan tidur," pintanya. (B)

Reporter: Sunaryo

Editor: Haerani Hambali

TOPICS