COVID-19 Meningkat, Tak Ada Cara Penanggulangan Selain 5M dan Vaksinasi

Rabu, 16 Februari 2022  /  3:19 pm

Kegiatan percepatan vaksinasi Bidokes Polda Sultra. Foto: Ruliawan/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Tercatat 706 kasus reaktif COVID-19 di Kota Kendari per 15 Februari 2022.

Dengan lonjakan kasus gelombang ketiga ini, maka total 8460 kasus positif COVID-19 di Kota Kendari, mulai dari gelombang pertama hingga sekarang.

Kadis Kesehatan Kota Kendari, drg Rahminingrum mengungkapkan, satu-satnya langkah penanggulangan COVID-19 gelombang ketiga ini adalah penerapan 5M dan percepatan vaksinasi.

"Tidak ada jalan lain," ungkap Rahminingrum, Rabu (16/2/2022).

Baca Juga: Kendari Darurat COVID-19, PPKM Level 3 Diterapkan

Sementara itu Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir menjelaskan, mengenai virus gelombang ketiga yang disebut omicron, menurutnya, meskipun virus jenis ini sangat cepat menyebar namun angka Fatality Range dari virus ini sangat rendah.

Baca Juga: Pegawai Positif COVID-19, Pelayanan di Pengadilan Negeri Kendari Diperketat

"Waktu delta kemarin jumlah segini sudah banyak yang tumbang," ungkap Sulkarnain.

Sementara, Ketua DPRD Kota Kendari, Subhan menghimbau agar masyarakat harus fokus dalam menjaga protokol kesehatan, karena walaupun tingkat kematian dari virus omicron ini rendah, tapi antisipasi lebih awal harus dilakukan.

"Kita harus fokus dan tetap jaga-jaga kalau terjadi sesuatu ke depanya," kata Subhan. (A)

Reporter: Ruliawan Putra Utama

Editor: Kardin