Ditunjuk Plt, Agus Gumiwang Ogah jadi Ketua Umum Golkar

Rabu, 14 Agustus 2024  /  1:25 pm

Agus Gumiwang resmi menjabat Plt Ketua Umum Partai Golkar. Foto: Instagram golkar.indonesia

JAKARTA, TELISIK.ID - Ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum oleh Rapat Pleno DPP Partai Golkar, Agus Gumiwang mengarahkan pandangannya pada konsolidasi partai dan persiapan menghadapi tantangan politik ke depan, sambil menegaskan bahwa dirinya tidak akan mencalonkan diri sebagai ketua umum definitif.

Agus Gumiwang yang kini memegang kendali sebagai Plt Ketua Umum Partai Golkar, memastikan dirinya tidak akan mencalonkan diri sebagai ketua umum definitif partai berlambang pohon beringin tersebut.

"Saya tidak maju," kata dia singkat saat ditanya awak media di kantor DPP Partai Golkar, seperti dilansir dari newsantara.com, Rabu (14/8/2024).

Dalam kapasitasnya sebagai Plt Ketua Umum, Agus Gumiwang menegaskan bahwa dirinya hanya diberi mandat untuk menjalankan dua agenda penting. Pertama, menentukan jadwal Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar.

Kedua, mengorganisir pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) yang akan menjadi ajang pemilihan ketua umum definitif. Menurut Agus, kedua agenda tersebut harus segera direalisasikan mengingat Golkar akan menghadapi berbagai agenda besar kenegaraan dalam waktu dekat.

Baca Juga: Elite Parpol Koalisi Indonesia Maju Tanggapi Airlangga Hartarto Lepas Tahta Golkar

Agus mengungkapkan bahwa Munas Partai Golkar perlu diselenggarakan sesegera mungkin agar partai memiliki ketua umum yang definitif. Kepemimpinan yang solid dan definitif dinilai sangat penting untuk menghadapi tantangan politik dan menjalankan program-program partai ke depan.

Tanggal 20 Agustus dipilih sebagai waktu pembukaan Rapimnas, yang dilanjutkan dengan pembukaan Munas ke-11 Partai Golkar pada malam harinya. Munas tersebut, menurut rencana, akan dilaksanakan di Jakarta.

Ketika ditanya mengenai sosok-sosok potensial yang disebut-sebut akan menjadi Ketua Umum Golkar, termasuk Bahlil Lahadalia, Agus Gumiwang hanya memberikan jawaban normatif.

"Siapa yang akan jadi ketua umum, penentuan format organisasi akan ditentukan dalam Munas," tegas Agus.

Agus Gumiwang juga menyampaikan harapannya agar Partai Golkar di bawah kepemimpinannya dapat semakin solid dan kompak dalam menghadapi berbagai agenda besar, termasuk dalam mendukung program-program kerakyatan pemerintah. Dia menekankan bahwa Partai Golkar akan terus menjaga komitmennya untuk menyukseskan pemerintahan Prabowo - Gibran menuju Indonesia Maju.

Meutya Hafid, salah satu Ketua DPP Partai Golkar, sebelumnya menyatakan bahwa rapat pleno yang digelar hari itu bertujuan untuk menentukan beberapa agenda penting partai, salah satunya adalah penentuan jadwal Munas.

Menurut Meutya, jadwal Munas tersebut akan ditetapkan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum yang terpilih dalam rapat pleno.

Baca Juga: Airlangga Hartarto Mundur dari Pucuk Pimpinan Golkar Gara-Gara Pilgub?

Dalam rapat pleno tersebut, beberapa hal penting dibahas, di antaranya:

1. Pengunduran diri Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Golkar.

2. Penunjukan Agus Gumiwang sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum.

3. Penentuan jadwal Rapimnas Partai Golkar.

4. Persiapan penyelenggaraan Munas ke-11 Partai Golkar. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS