Harga Bahan Pokok di Pasar Tradisional Kendari Naik Jelang Akhir Tahun

Kamis, 12 Desember 2024  /  10:48 am

Sejumlah komoditas di Pasar tradisional Kota Kendari mengalami kenaikan harga. Foto: Erni Yanti/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Sejumlah harga bahan pokok di pasar tradisional Kota Kendari mengalami kenaikan, khususnya di Pasar Mandonga dan Pasar Anduonohu.

Di Pasar Mandonga, salah seorang penjual, Abel mengungkapkan, harga beberapa komoditas mengalami lonjakan. Salah satunya adalah harga cabai rawit, yang sebelumnya dijual Rp 45.000 per kilogram, kini naik menjadi Rp 50.000.

Meski demikian, harga cabai besar dan cabai keriting tetap stabil, masing-masing di harga Rp 40.000 dan Rp 30.000 per kilogram.

Selain itu, harga bawang putih yang semula Rp 30.000, kini naik menjadi Rp 50.000. Kenaikan yang sama juga terjadi pada bawang merah. Tomat yang sebelumnya dihargai Rp 15.000, kini naik menjadi Rp 18.000 hingga Rp 20.000 per kilogram.

Sementara itu, di Pasar Anduonohu, kenaikan harga cabai rawit juga terjadi, dengan harga saat ini mencapai Rp 60.000, sedikit lebih tinggi dari harga sebelumnya yang Rp 59.000.

Baca Juga: Harga Sejumlah Bahan Pokok di Kota Baubau Turun Jelang Lebaran Idul Adha

Harga cabai besar dan cabai keriting tetap stabil, masing-masing dijual seharga Rp 40.000. Tomat di pasar ini juga mengalami kenaikan harga menjadi Rp 18.000 per kilogram.

Bawang merah dan bawang putih di Pasar Anduonohu mengalami kenaikan harga yang tidak signifikan, yakni Rp 50.000 per kilogram, serupa dengan yang terjadi di Pasar Mandonga. Telur ayam juga mengalami kenaikan, dengan harga sebelumnya Rp 53.000 kini menjadi Rp 55.000 per rak.

Sementara itu, harga sayuran sebagian besar masih stabil, kecuali sayur sawi yang naik dari Rp 5.000 menjadi Rp 8.000 per ikat.

Salah seorang pedagang, Serli mengungkapkan, kenaikan harga ini diperkirakan sudah terjadi sejak satu minggu terakhir.

Baca Juga: Plt Bupati Muna Sidak Pasar, Ketersediaan Bahan Pokok Aman dan Harga Stabil

Ia menambahkan, perubahan harga tersebut kemungkinan dipengaruhi oleh cuaca yang tidak menentu, yang berdampak pada pasokan barang.

Sementara itu, Imah, salah seorang pembeli, mengeluhkan lonjakan harga tomat yang cukup signifikan. "Naik lagi harga tomat ini, sangat terasa bagi kami yang sering membeli bahan pokok," keluh Imah.

Kenaikan harga bahan pokok ini tentu memengaruhi daya beli masyarakat, dan menjadi perhatian bagi para pedagang dan pembeli di pasar-pasar tradisional Kendari. (A)

Penulis: Erni Yanti

Editor: Fitrah Nugraha

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS