Ini Tips Akil Munawar Bisa Jadi Mahasiswa Berprestasi hingga Lulusan Terbaik UHO Kendari

Rabu, 15 Mei 2024  /  8:18 am

Akil Munawar, lulusan terbaik Universitas Halu Oleo Kendari yang berasal dari Kabupaten Kolaka. Foto: Nur Fauzia/Telisik

KENDARI, TELISIK. ID - Akil Munawar, lulusan terbaik pada wisuda periode Januari-April 2024 Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, adalah mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat program studi Gizi yang berasal dari Kabupaten Kolaka.

Akil menyelesaikan masa studinya selama 3 tahun 8 bulan. Ia juga merupakan seorang yang berprestasi dan memiliki jiwa kepemimpinan. Hal ini terbukti dari prestasi yang diraihnya selama menapaki bangku perkuliahan.

Prestasi yang ia raih di antaranya juara satu lomba perencanaan program kesehatan di tingkat provinsi pada tahun 2021 dan juara tiga lomba karya tulis ilmiah di tingkat nasional pada tahun 2023 dan beberapa prestasi lainnya.

Selain berprestasi, Akil juga merupakan pemimpin organisasi yang bergerak di bidang keagamaan dan sosial budaya, ia juga mengaku aktif dalam satuan tugas pencegahan dan penanganan kekerasan seksual yang berhasil membawanya mengunjungi beberapa kota yang ada di Indonesia.

Kepada Telisik.id, Akil mengaku tak menyangka akan menjadi lulusan terbaik, karena ia merasa masih banyak mahasiswa UHO yang lebih cerdas darinya.

Baca Juga: UHO Kendari Wisuda 2001 Mahasiswa, Berikut 11 Daftar Lulusan Terbaik

"Saya tidak boleh berpuas diri terhadap apa yang telah diraih, karena ke depannya tantangan akan lebih berat lagi. Kita harus lebih berjuang lagi, bagaimana supaya gelar yang diberikan ini bisa bermanfaat untuk banyak orang," ungkapnya.

Untuk menjadi lulusan terbaik, Akil berbagi tips ala dia, yaitu terus berkomitmen untuk selalu belajar, bagaimana mengatur waktu dan memanajemen kegiatan sehari-hari, terutama menjaga pola istirahat.

"Saya  selalu mengatakan ke teman-teman bahwa jangan pernah berharap mendapatkan hasil yang baik ketika Anda begadang untuk mengerjakan tugas. Ketika Anda mengerjakan tugas dengan begadang, maka hasilnya tidak akan maksimal," tambahnya.

Baca Juga: Juara Kaligrafi di Muna Barat, Mahasiswi IAIN Kendari Ini Menuju MTQ Tingkat Provinsi

Ia mengungkapkan bahwa dirinya tak pernah tidur di atas jam 10 malam. Untuk mengerjakan tugas-tugas yang ada, ia selalu mengerjakannya di siang hari saat ada waktu kosong karena di malam hari otak harus istirahat.

Akil juga berasal dari keluarga yang biasa-biasa saja. Ayahnya merupakan seorang petani dan ibunya merupakan seorang ibu rumah tangga. Selama berkuliah, ia tidak membebani kedua orang tuanya dengan biaya kuliah karena ia selalu mencari beasiswa.

"Saya bisa berkuliah tanpa harus membebani kedua orang tua saya. Selama berkuliah, Alhamdulillah UKT tidak dibebankan kepada orang tua saya, saya selalu mencari beasiswa dan Alhamdulillah banyak dibantu," pungkasnya. (B)

Penulis: Nur Fauzia

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS