Kebakaran di Pasar Mandonga, Kerugian Ditaksir Puluhan Juta Rupiah

Nur Fauzia

Reporter

Selasa, 01 Oktober 2024  /  4:15 pm

Komandan Regu Damkar Kendari, Rusdin, dan kios yang terbakar di Pasar Mandonga pada Senin (1/10/2024) pagi. Foto: Nur Fauzia/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID – Kebakaran terjadi di Pasar Mandonga, Kendari, pada Selasa (1/10/2024) pagi, yang diduga disebabkan oleh kebocoran selang kompor gas. Peristiwa ini menghanguskan satu warung milik pedagang bernama Wa Ato (63).

Menurut saksi mata, Mansur, saat kejadian ia sedang memesan kopi di warung tersebut. Tiba-tiba, saat pemilik warung menyalakan kompor, asap tebal muncul dari dalam kios dan api dengan cepat membesar.

Meskipun keponakan Wa Ato telah memperingatkan agar tidak memasak karena masih memiliki stok air panas, Wa Ato tidak mendengarkan dan tetap menyalakan kompor.

Baca Juga: Kenang Peristiwa Kelam G30S, Kapolda Sulawesi Tenggara Pimpin Hari Kesaktian Pancasila

“Ketika api menyala, ia sempat terjebak, tetapi akhirnya berhasil keluar setelah diarahkan oleh saya,” kata Mansur.

Wa Ato mengalami luka bakar ringan di kedua tangannya akibat perisitiwa tersebut dan kini sedang dirawat di rumah sakit.

“Syukurlah, dua tabung gas di dalam warung tidak meledak. Jika tidak, dampaknya bisa lebih fatal,” tambah Mansur dengan prihatin.

Ketika api membesar, warga sekitar segera berusaha memadamkan api dengan air dan pasir. Setibanya tim unit pemadam kebakaran (Damkar) di lokasi, api sudah berhasil dipadamkan oleh masyarakat.

Saksi lain, Rasyid, juga melihat kejadian tersebut dan merasa prihatin. “Kami biasa minum kopi di warung Wa Ato. Semoga ia cepat sembuh dan mendapatkan bantuan agar bisa kembali berjualan,” tuturnya.

Komandan Regu Damkar Kendari, Rusdin, menjelaskan bahwa timnya tiba di lokasi dalam waktu tiga menit setelah menerima laporan.

Baca Juga: Paslon LA-IDA Dialog dengan Warga di Muna, Akses Transportasi jadi Keluhan Utama Masyarakat

“Warga sudah memadamkan api saat kami tiba, jadi kami hanya melakukan pendinginan. Kami menurunkan 10 personel dan 1 unit mobil pemadam kebakaran,” ujarnya.

Akibat kebakaran ini, kerugian diperkirakan mencapai 50 juta rupiah, termasuk 3 juta untuk masing-masing kios di samping kiri dan kanan yang mengalami kerusakan kecil.

Rusdin mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati saat memasak, terutama di tengah musim kemarau. (A)

Penulis: Nur Fauzia

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS