Kesadaran Kebersihan Tangan Meningkat 85 Persen Sejak Pandemi COVID-19
Reporter
Rabu, 20 Mei 2020 / 7:22 am
KENDARI, TELISIK.ID - Perhatian masyarakat dalam hal kebersihan, terutama tangan, semakin meningkat semenjak adanya pandemi COVID-19.
Dokter Laode Wayonk Rabiul Awal menyebutkan, ada penelitian yang menyatakan kesadaran masyarakat untuk mencuci tangan mencapai 85 persen.
Dokter Wayonk mengatakan, ke depannya, membersihkan tangan ini bisa menjadi kebiasaan baru atau new normal karena masyarakat khawatir soal kesehatannya.
Baca juga: Faktanya, tak Ada Pasien di Kota Kendari Murni Meninggal karena COVID-19
Saat keadaan sudah normal, dimana orang sudah bisa beraktivitas di luar rumah, dr. Wayonk mengingatkan agar membiasakan membawa hand sanitizer.
Menurutnya, hal itu sebagai bentuk persiapan jika tidak menemukan air bersih dan sabun untuk cuci tangan.
"Siapkan hand sanitizer di dalam tas atau di dalam saku untuk pria, sebagai langkah preventif," ucap dr. Wayonk, Rabu (20/05/2020).
Kemudian untuk hand sanitizer, dia menyarankan agar memilih yang kandungan alkoholnya 70 persen, sekaligus yang mengandung pelembab supaya tangan tidak kering.
Baca juga: Kasus Positif COVID-19 di Kolaka Utara Bertambah Satu
"Hand sanitizer yang paling bagus konsentrasi alkohol 70 persen, kalau pakai alkohol terus kulit emang akan kering makanya cari yang ada moisturisernya," kata dr. Wayonk.
Pemakaian pelembab ini juga tepat setelah mencuci tangan agar kulit tangan tidak terasa kering dan panas karena intensitas cuci tangan meningkat.
"Pakai pelembab, jadi cuci tangan berkali-kali gak bikin kulit kering," pungkas Dokter Wayonk.
Reporter: Dul
Editor: Rani