KONI Pusat Ingatkan Sultra Fokus Cabang Olahraga Unggulan, Andi Ady Aksara: Bukan Hanya Pencak Silat

Minggu, 27 Juli 2025  /  9:00 pm

Ketua KONI Sultra yang baru terpilih secara aklamasi, Andi Ady Aksara (tengah). Foto: Erni Yanti/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat mengingatkan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk lebih fokus pada pembinaan cabang olahraga (cabor) unggulan yang salah satunya adalah bela diri.

Hal ini untuk persiapan khususnya menjelang berbagai event besar yang akan digelar, seperti Pra-PON di Nusa Tenggara Barat dan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Kabupaten Bombana.

Wakil Ketua Umum KONI Pusat, Mayjen TNI (Purn) Suwarno, meminta daerah sebaiknya tidak membina terlalu banyak cabor, melainkan memprioritaskan cabor-cabor yang berpotensi meraih prestasi, khususnya olahraga individu seperti bela diri dan atletik.

Baca Juga: Jadwal Film Menarik di Bioskop The Park dan Hollywood Kendari

“Jangan terlalu banyak cabang yang dibina. Fokus saja pada yang berpotensi, terutama bela diri. Kita ingin tiap cabang olahraga punya andil nyata,” tegas Suwarno saat menghadiri musyawarah olahraga di salah satu hotel di Kendari, Minggu (27/7/2025).

Ia juga menekankan pentingnya persiapan menjelang pelaksanaan PON Bela Diri yang dijadwalkan berlangsung di Kudus pada 11 Oktober mendatang. KONI Sultra diminta segera memetakan dan mempersiapkan atlet potensial yang siap bersaing dalam ajang tersebut.

Sejauh ini, cabor pencak silat dan kempo menjadi primadona prestasi Sulawesi Tenggara di tingkat nasional. Kedua cabor bela diri tersebut telah berulang kali menyumbangkan medali dan menjadi andalan kontingen Sultra dalam berbagai kejuaraan.

Menanggapi hal itu, Ketua KONI Sultra yang baru terpilih secara aklamasi, Andi Ady Aksara, menegaskan bahwa fokus pembinaan olahraga di Sultra ke depan tidak hanya terbatas pada pencak silat.

“Sekarang kita bicara lebih luas. Bukan hanya silat, kita akan lihat apa saja kendalanya, biaya, latihan, dan kegiatan. Kita akan siapkan dan dukung cabor-cabor yang berpotensi agar pengurus bisa fokus ke pembinaan,” jelas Andi Ady.

Baca Juga: Update Jadwal KM Tilongkabila 27-31 Juli 2025 Rute Baubau-Banggai

Ia menyebut pentingnya penguatan organisasi dan pembinaan atlet secara menyeluruh agar prestasi yang sudah diraih, seperti di silat dan kempo, bisa ditularkan ke cabang-cabang lain yang potensial.

Sementara itu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara melalui Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora), La Ode Daerah Hidayat, juga menyatakan komitmennya untuk terus mendukung peningkatan prestasi olahraga daerah.

“Olahraga adalah cermin kemajuan daerah. Musyawarah ini menjadi momen penting untuk menyatukan visi,” ujar Hidayat. (A)

Penulis: Erni Yanti

Editor: Mustaqim

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS