Mall Mandonga Kendari Kian Sepi Akibat Hadirnya Toko Online

Jumat, 07 Juni 2024  /  6:53 pm

Suasana Mall Mandonga yang kini sepi pembeli. Foto: Siti Nabila/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Menjelang Lebaran Hari Raya Idul Adha 1445 Hijiriah, kondisi pusat perberlanjaan Mall Mandonga Kota Kendari tampak sepi pengunjung, Jumat (7/6/2024).

Para pedagang Mall Mandonga yang berlokasi di Jalan Abdullah Silondae, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga mengaku

kondisi mall yang sepi pengunjung tersebut membuat pendapatan mereka turun drastis.

Keluhan datang dari para pedagang Mall Mandonga akibat kondisi mall yang semakin sepi pembeli padahal hari raya sudah tidak lama lagi.

Baca Juga: Seorang Pengemudi Syok Usai Menabrak Pagar Depan Kampus UHO Kendari

Berdasarkan pantauan Telisik.id, segala sisi mall terlihat sepi, namun yang terlihat sangat sepi ialah area pedagang kacamata, toko perhiasan, pakaian dan sendal sepatu.

Salah satu pedagang kacamata, Irwansyah (45) mengutarakan, kondisi mall yang sepi sering terjadi bahkan hari menjelang lebaran. Baginya, ini merupakan pemandangan sehari-hari.

"Sudah biasa mi di sini, walaupun ramai pengunjung tapi biasanya hanya lewat lewat saja," ungkapnya.

Kondisi mall yang kian sepi diduga karena kehadiran toko online yang sedikit banyak memang membuat pasar-pasar lokal sepi pengunjung.

Terlebih menurutnya, banyak produk yang dijual dengan harga sangat murah di toko-toko online yang membuat persaingan pasar jadi tidak sehat.

Selain itu, keluhan yang sama juga datang dari pedagang lerlengkapan sekolah, Indah (20). Ia mengungkapkan, akibat kondisi mall yang hampir sepi setiap hari membuat sejumlah ruko harus tutup.

Baca Juga: Coffe Shop Tuan Tana Kendari Benarkan Video Asusila yang Beredar Libatkan Karyawati Baru

"Di area sana (sambil menunjuk) banyak yang penjual yang tutup rukonya karena memang sepi pembeli, saya juga tidak tau ini mereka pindah atau berhenti menjual," ucapnya.

Pedagang lainnya juga mengaku bahwa banyak penjual yang pindah resah karena penghasilan dari menjual selalu tidak sesuai harapan, bahkan tidak mampu mengembalikan modal.

Ia juga menambahkan, penghasilannya setiap hari sangat jauh dari yang diharapkan. Bahkan untuk mengembalikan modal saja susah. Namun ia tetap bersyukur masih ada pekerjaan.  

Para pedagang mall  berharap agar pembeli ramai lagi seperti tahun-tahun sebelumnya dan aktivitas jual beli di pasar bisa kembali hidup dan ramai seperti dulu. (A)

Penulis: Siti Nabila

Editor: Fitrah Nugraha

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS