Masjid Amir Hamzah di TIM Resmi Digunakan, Ini Harapan Anies

Jumat, 03 Juli 2020  /  10:08 pm

Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan saat meresmikan Masjid Amir Hamzah. Foto: Ist.

JAKARTA, TELISIK.ID - Masjid Amir Hamzah yang terletak di kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM), Menteng Jakarta Pusat setelah melalui proses revitalisasi akhirnya resmi digunakan, pada Jumat (3/7/2020).

Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan menuturkan, selama setahun pembangunan yang dikerjakan oleh Jakarta Propertindo (Jakpro) akhirnya sudah dapat dimanfaatkan.

"Alhamdulillah. Di hari yang mulia, di hari Jumat, kita memulai pemanfaatan gedung yang sudah selesai dikerjakan oleh Jakpro selama satu tahun terakhir ini. Kita semua bersyukur bahwa semua yang ditargetkan, amanat yang dititipkan bisa dijalankan dengan baik," kata  Anies, Jumat (3/7/2020).

Diungkapkan, salah satu bagian dari proses revitalisasi pusat kesenian Jakarta, Taman Ismail Marzuki, adalah pembangunan kembali Masjid Amir Hamzah.

"Meskipun kemarin sempat ada pandemi COVID-19, tapi Alhamdulillah, jadwal tidak bergeser. Insya Allah, nantinya akan menjadi bagian dari cerita tentang karya-karya yang muncul dari pusat kesenian Jakarta, Taman Ismail Marzuki," ujarnya.

Peresmian masjid tersebut sekaligus menandai tepat satu tahun progres revitalisasi Taman Ismail Marzuki. Kegiatan itu dihadiri pula Ketua Dewan Masjid Indonesia, Muhammad Jusuf Kalla dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria.

Anies berharap, Masjid Amir Hamzah dapat menjadi bagian dari ekosistem yang sehat untuk memunculkan berbagai macam karya, dengan pertumbuhan dan perkembangan ide dan gagasan para seniman.

Menurut Anies, masjid bukan sekadar tempat beribadah namun juga dapat menjadi area bertukar pikiran dari para seniman di seluruh Indonesia bahkan dunia internasional.

Baca juga: Jakarta Resmi Larang Penggunaan Kantong Plastik Sekali Pakai, Sultra Kapan Menyusul?

"Saya ingin sampaikan terima kasih kepada semua yang terlibat. Seluruh jajaran Jakpro dan berbagai pihak yang tidak bisa disebut namanya satu-satu. Juga terima kasih kepada pak Jusuf Kalla yang telah berkenan untuk ikut menjadi saksi atas dimulainya kembali masjid Amir Hamzah ini. Insya Allah, ini menjadi bagian dari babak baru bagi kita semua di Jakarta," ujar mantan Rektor Universitas Paramadina itu.

Sementara Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI), Muhammad Jusuf Kalla (JK) menyampaikan, Masjid Amir Hamzah dapat menunjukkan semangat gerakan masyarakat yang memakmurkan masjidnya dan sebaliknya, masjid yang memakmurkan masyarakat di sekitarnya.

Mantan wakil presiden dua periode ini berharap agar para seniman dapat memanfaatkan masjid tersebut sebagai sarana untuk melahirkan karya-karya terbaik di masa depan.

"Masjid, apalagi berada di daerah TIM ini, daerah para seniman kita. Seniman itu kan tujuannya adalah memperhalus hati dan mengekspresikan sesuatu dengan sangat baik. Kepada seniman tentu kita harapkan memanfaatkan, memakmurkan masjid dengan cara yang berbeda-beda. Di samping Ukhuwah, juga mendapatkan suatu ide yang mendapatkan petunjuk dari Allah SWT bagaimana kita mempunyai seniman yang bermanfaat terhadap masyarakat, keindahan kepada masyarakat," ungkap JK.

Selain itu, Ketua Dewan Kemakmuran Masjid, Amir Hamzah Eko Wahyu Wibowo, menyampaikan rasa syukurnya atas peresmian Masjid Amir Hamzah yang telah dinantikan sejak lama.

Eko juga menyampaikan harapannya agar kehadiran Masjid Amir Hamzah yang baru dapat diisi dengan berbagai aktivitas dan melahirkan seniman baru

"Masjid ini bukan semata sebagai tempat untuk sekadar ibadah. Tetapi di dalam sejarah juga sebagai tempat ilmuwan muslim bertukar pikiran. Bapak Nurcholish Madjid juga pernah diskusi di sini, para seniman muslim, Pak Taufiq Ismail juga pernah berkarya di sini, dan lain sebagainya. Sehingga ruhnya betul-betul dinantikan oleh semua masyarakat di kawasan Taman Ismail Marzuki ini. Semoga dengan masjid yang baru ini, kiprahnya akan lebih di bidang Amaliyah, Ubudiyah maupun di ibadah nanti," tandasnya.

Reporter: Marwan Azis

Editor: Kardin