Pemda Konawe Gelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024

Sigit Purnomo

Reporter

Minggu, 02 Juni 2024  /  8:42 pm

Sekertaris Daerah Kabupaten Konawe, Ferdinand Sapan saat pimpin upacara peringatan hari lahir Pancasila. Foto: Ist.

KONAWE, TELISIK.ID - Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe gelar peringatan Hari lahir Pancasila tahun 2024 dengan melakukan upacara bendera di pelataran Kantor Bupati Konawe, Sabtu (1/6/2024).

Peringatan Hari Lahir Pancasila yang mengambil tema "Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045," ini mengandung maksud bahwa pancasila menyatukan dengan segala perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa dalam menyongsong 100 tahun Indonesia emas yang maju, mandiri dan berdaulat.

Sekda Konawe, Ferdinand Sapan menyampaikan amanat Kepala Badan Pembina Ideologi Pancasila Republik Indonesia (BPIP-RI), saat memimpin upacara peringatan hari lahir Pancasila.

Ferdinand mengatakan, di dalam Pancasila terkandung nilai-nilai inklusivitas, toleransi, dan gotong royong keberagaman yang ada merupakan berkat yang dirajut dalam identitas nasional "Bhineka Tunggal Ika."

Baca Juga: Melihat Keindahan Panorama dan Potensi Wisata Konawe Melalui Even Jelajah Alam

"Patut kita syukuri sebagai sebuah bangsa yang majemuk, Pancasila dan nilai-nilai yang dikandungnya menjadi bintang yang memandu kehidupan bangsa agar sesuai dengan cita-cita pendirian negara. Keberadaan Pancasila merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia," kata Ferdinand Sapan saat membacakan pidato Kepala BPIP RI, Yudian Wahyudi.

Dalam momentum yang sangat bersejarah ini, ia mengajak seluruh komponen jajaran Pemda Konawe untuk bahu membahu membumikan nilai-nilai Pancasila kedalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

"Sebagai meja statis, Pancasila terbukti mampu mempersatukan kita dalam menghadapi beragam gelombang tantangan dan ujian sejarah, sehingga sampai dengan saat ini Indonesia tetap berdiri kokoh dan tangguh sebagai bangsa yang besar,“ ucapnya

Ferdinand juga menyampaikan agar seluruh jajaran juga bisa bekerja sama dan berkolaborasi menjaga kerukunan dan keutuhan sebagai wujud pengamalan nilai–nilai Pancasila.

Usai membacakan pidato dari Kepala BPIP-RI, selaku pimpinan daerah Kabupaten Konawe, Ferdinand Sapan, secara pribadi menyampaikan tiga poin yang paling mendasar dalam menerapkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: Sungai di Desa Muara Sampara Konawe Diduga Tercemar Limbah Tambang, Warga Mengeluh Gatal-Gatal

"Yang pertama, berbicara Pancasila berbicara tentang persatuan, karena kita negara yang sangat kuat. Kedua, berbicara tentang Pancasila berbicara tentang persamaan bukan perbedaan. Dan yang ketiga, berbicara Pancasila yaitu bagaimana berbicara tentang masa depan," kata Ferdinand Sapan.

Lebih lanjut, Ferdinand mengungkapkan, didalam Pancasila terkandung makna bagaimana menyejahterakan rakyat Indonesia, dan menegakkan keadilan seadil-adilnya.

Selaku pimpinan Aparatur Sipil Negara (ASN), Ferdinand mengajak siswa, guru, dan pimpinan beserta staf birokrasi pemerintah daerah, untuk terus mengamalkan apa yang menjadi tanggungjawab kita sebagai warga negara, yaitu menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.

"Dalam mengamalkan Pancasila agar dapat memahami tentang historis, kultur, filosofis, dan bagaimana yuridis Pancasila, sehingga secara utuh kepada para individu dapat mematuhi dan harus patuh terhadap Pancasila," tutupnya. (C-Adv)

Penulis: Sigit Purnomo

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS