Pemkab Muna dan PGRI Apresiasi serta Dukung Penuh Pemberlakuan UU Perlindungan Guru

Senin, 25 November 2024  /  6:42 pm

Plt Bupati Muna, Bachrun Labuta, bersama para guru saat peringatan Hari Guru dan PGRI ke-79 di Raha, Senin (25/11/2024) . Foto : Sunaryo/Telisik

MUNA, TELISIK.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna, Sulawesi Tenggara, bersama Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) menyatakan dukungan penuh mereka terhadap disahkannya Undang-Undang (UU) Perlindungan Guru.

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Muna, Bachrun Labuta, menegaskan bahwa profesi guru sangat mulia dan krusial dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Sebagai tenaga pendidik, keamanan dan kesejahteraan guru harus dijamin, agar mereka dapat menjalankan tugas dengan baik tanpa adanya ketakutan atau ancaman.

Baca Juga: Pemkab Buton Selatan Tegaskan Tak Boleh Diskriminasi Guru

“Kami bersama PGRI mendukung disahkannya UU Perlindungan Guru agar tidak ada lagi kriminalisasi terhadap guru. Mereka adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang berperan besar dalam mencetak generasi penerus bangsa,” ujar Bachrun, saat menghadiri peringatan Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI ke-79 di Raha, Senin (25/11/2024).

Namun, Bachrun berharap kepada seluruh guru agar terus meningkatkan profesionalisme dalam proses belajar mengajar dan selalu menjunjung tinggi moral serta etika dalam menjalankan tugas. Guru diminta terus memberikan yang terbaik bagi perkembangan pendidikan di Muna.

Sementara itu, Ketua PGRI Muna, Haswa, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Plt Bupati Bachrun Labuta atas dukungannya terhadap pengesahan UU Perlindungan Guru.

Menurut Haswa, UU tersebut sangat penting untuk melindungi guru agar tidak terjebak dalam kasus kriminalisasi yang sering kali terjadi.

Kendati begitu, Haswa berharap bahwa UU Perlindungan Guru perlu diselaraskan dengan UU Perlindungan Anak, agar dapat menciptakan keseimbangan dan menjamin harkat serta martabat para guru.

Baca Juga: KPU Muna Barat Mulai Distribusi Logistik Pilkada 2024

“UU Perlindungan Guru sangat penting untuk memastikan bahwa guru tidak dibayangi oleh ancaman kriminalisasi. Kami berharap dengan adanya UU ini guru dapat bekerja dengan tenang dan profesional,” harap Haswa.

Pada kesempatan yang sama, sebanyak 75 guru dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK hingga SMA, diberikan penghargaan atas prestasi dan dedikasi mereka dalam menjalankan tugas.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Bachrun sebagai bentuk apresiasi terhadap peran guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Muna. (B)

Penulis: Sunaryo

Editor: Mustaqim

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS