Peringatan 17 Agustus di Muna, Merah Putih Dikibarkan di Dasar Laut dan Bersepeda 17 Km

Minggu, 16 Agustus 2020  /  1:56 pm

Bupati Muna bersama Forkopimda akan menggelar gowes merah putih sejauh 17 km pada hari kemerdekaan. Foto: Sunaryo/Telisik

MUNA, TELISIK.ID - Banyak cara yang dilakukan Pemkab Muna bersama warga dalam memperingati hari proklamasi kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia di tengah pandemi COVID-19.

Tentunya, perayaan menyambut 17 Agustus itu dilakukan mengacu pada protokol kesehatan. Kegiatan diawali dengan pengibaran bendera merah putih di bawah dasar laut di Desa Kholifano, Kecamatan Pasir Putih. Kemudian, dilanjutkan dengan parade sepeda merah putih dengan jarak tempuh 17 km.

Bupati Muna, LM Rusman Emba bersama Forkopinda ikut ambil bagian dalam kegiatan tersebut. Untuk pengibaran bendara di dasar laut dilakukan oleh delapan penyelam profesional. Kegiatan tersebut merupakan kali kedua dilakukan.

Baca juga: Petugas Administrasi Puskesmas di Bombana Positif COVID-19

Bupati Muna, LM Rusman Emba sangat mengapresiasi pengibaran bendera di bawah laut yang dilakukan oleh para pemuda. Menurutnya, itu bukti kecintaan para generasi muda terhadap tanah air sekaligus mempromosikan potensi biota laut yang bisa menarik para wisatawan.

"Kegiatan ini sangat menggugah kecintaan kita terhadap tanah air Indonesia," kata Rusman.

Sementara untuk gowes merah putih, mantan senator DPD-RI menyebut bahwa olahraga sepeda ini sudah menjadi tren di masyarakat. Ke depan, ia berharap kegiatan ini tidak berakhir pada momen peringatan kemerdekaan saja tapi tetap berkelanjutan.

Sementara itu, Kapolres Muna, AKBP Debby Asri Nugroho juga menyampaikan pendapatnya. Menurutnya, kegiatan ini merupakan bentuk penghormatan atas perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan.

Reporter: Sunaryo

Editor: Haerani Hambali