Polisi Bongkar Tenda Pernikahan di Bombana

Hir Abrianto

Reporter Bombana

Sabtu, 28 Maret 2020  /  6:21 pm

Suasana pembongkaran tenda pesta pernikahan oleh Polisi di Bombaea Kabupaten Bombana, Hir/Telisik

BOMBANA, TELISIK. ID - Demi menjadi contoh dalam mencegah peneyebaran virus Corona, tenda pesta pernikahan warga di Bombana tepatnya di Bambaea terpaksa harus dibongkar oleh pihak Kepolisian setempat, Sabtu (28/3/2020).

Kapolsek Poleang Timur, IPTU Suis Mail membenarkan bahwa, ada warga binaannya melangsungkan pernikahan namun tidak melakukan pesta. Hanya saja sempat membangun tenda untuk berfoto keluarga, Kedua memplai tersebut adalah Albillah asal Kolaka dan Ayu Andriani asal Bambaea, Bombana.

"Atas perintah pimpinan kami lakukan pembongkaran tenda dan kami pastikan tidak ada acara pesta," ucapnya saat dikonfirmasi via telepon.

Baca juga: https://telisik.id/news/50-set-apd-tiba-di-muna

Pembongkaran tenda itu dilakukan sebagai tindakan nyata dalam mencegah penyebaran COVID-19. Bersama pasukannya hanya memberikan kesempatan kedua mempelai untuk melangsungkan akad nikah (Ijab Kabul) sementara perjamuan baik siang maupun malam tidak diizinkan.

"Hanya langsungkan Ijab Kabul saja pak, perjamuan baik siang maupun malam kami pastikan tidak ada, karena tidak ada yang mengeluarkan izin," pungkasnya.

Sebelumnya aparat kepolisian telah melakukan sosialisasi Maklumat Kapolri tentang pelarangan kegiatan mengumpulkan massa diatas 10 orang seperti pesta, unjuk rasa, rapat pertemuan serta kegiatan lainya yang melibatkan banyak orang, namun masih juga ditemukan warga yang tetap berupaya melangsungkan pesta pernikahan dengan tetap menyebar undangan.

 

Reporter: Hir 
Editor: Sumarlin