Polisi Ini Lakukan Ritual Agar Pos Lantas Tidak Dibakar Massa

Thamrin Dalby

Reporter

Senin, 11 April 2022  /  2:38 pm

Salah seorang Polantas melakukan ritual di Pos Lantas yang baru dibangun guna mencegah agar pos tersebut tidak dibakar lagi. Foto: Thamrin Dalby/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Aksi unjuk rasa yang berlangsung pada Senin (11/4/2022) di Kota Kendari, membuat beberapa kantor di sekitar lokasi unjuk rasa terpaksa ditutup rapat.

Hal ini dilakukan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kejadian-kejadian sebelumnya.

Seperti kejadian tiga tahun lalu, 26 September 2019 di mana massa bentrok dengan pihak aparat, hingga beberapa kendaraan dan fasilitas negara habis terbakar.

Salah satu fasilitas yang hangus dibakar massa adalah Pos Lantas Taman Kota Kendari. Kebakaran itu menyebabkan seluruh kendaraan dan Pos Lantas hangus dibakar massa.

Baca Juga: Dinas Ketahanan Pangan Sultra Jaga Stabilitas Harga di Bulan Ramadan

Dan setelah dua tahun, pos tersebut baru dibangun kembali, dan baru diresmikan bulan Maret kemarin. Karena takut peristiwa tersebut terulang, terlihat seorang polisi lalu lintas melakukan ritual dengan menyiram air di seluruh sisi ruangan Pos Lantas yang baru dibangun itu, dengan harapan agar demonstrasi berjalan aman dan kondusif dan tidak terjadi lagi pembakaran seperti sebelumnya. (A)

Baca Juga: Penjual Es dan Minuman Dingin Ambil Kesempatan di Tengah Aksi Demo Mahasiswa

Reporter: Thamrin Dalby

Editor: Haerani Hambali