Prediksi Cuaca saat Idul Fitri, Potensi Hujan Minim di Pagi Hari
Reporter
Rabu, 12 Mei 2021 / 2:57 pm
KENDARI, TELISIK.ID - Sidang Isbat penentuan 1 Syawal 1442 Hijriah telah dilaksanakan dengan hasil putusan Idul Fitri jatuh pada tanggal 13 Mei 2021.
Umat Islam di Indonesia menjadikan Idul Fitri sebagai hari raya utama, momen berkumpul bersama keluarga dan kerabat. Terkadang, momen berkumpul ini terasa kurang baik karena kondisi cuaca yang tidak mendukung.
Menyikapi hal tersebut, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kendari, Sugeng menyampaikan, untuk cuaca pada 13 Mei esok hari terpantau baik, umumnya cuaca Sulawesi Tenggara (Sultra) cerah hingga berawan kecuali berpotensi hujan ringan di wilayah Buton Selatan.
Sedang untuk Kota Kendari, umumnya cuaca cerah berawan sebagian hingga pada siang hari.
"Pada umumnya cuaca di Kota Kendari cerah hingga berpotensi hujan ringan pada siang hingga sore hari," ungkap Sugeng saat di hubungi via seluler, Rabu (12/Mei/2021).
Sugeng menyampaikan, masyarakat tidak perlu khawatir jika di pagi hari turun hujan.
Baca juga: 349 Napi Lapas Kelas IIA Kendari Dapat Remisi Idul Fitri
Baca juga: Belum Ada Aduan Sampai H-1, Perusahaan di Kendari Taat Bayar THR Karyawan
''Insya Allah pagi sampai siang cerah berawan, masyarakat tidak perlu khawatir," terangnya.
Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, Faizal Habibie ikut menyampaikan, pada tanggal 13 Mei 2021, siang hingga malam berpotensi hujan sedang di wilayah Kolaka Utara dan Kolaka. Hujan ringan di wilayah Buton Selatan, Konawe Selatan, Kendari, serta Konawe.
"Peringatan dini berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai guntur dan angin kencang pada siang hari di wilayah Kolaka Utara, pada malam hingga dini hari di wilayah Kolaka Utara dan Kolaka," ungkapnya.
Lebih lanjut, Faizal menerangkan, peningkatan curah hujan di beberapa wilayah yang terjadi pada siang dan sore diakibatkan indek labilitasnya sedang sampai kuat, kelembaban di alpiran rendah, atmosfer masih lembab.
"Faktor ini menyebabkan pembentukan awan hujan pada siang dan sore hari meningkat, sehingga kepada masyarakat agar terus waspada dan berhati-hati akibat peningkatan curah hujan tersebut," jelasnya.
Olehnya itu ia menyampaikan agar masyarakat terus mengupdate informasi cuaca dari BMKG agar mitigasi bencana hidrometeorologi dapat dilakukan dengan baik.
"Kepada masyarakat agar terus waspada dan mengupdate informasi cuaca dari BMKG," pungkasnya. (B)
Reporter: Andi Sulthan Mujahidin
Editor: Haerani Hambali