Rejeki Nomplok, Anjing dan Kucing Asal Tingkok Dapat Warisan Rp 44 Miliar

Kamis, 22 Februari 2024  /  8:00 am

Seorang lansia (Liu) telah menghapuskan ketiga anaknya dari surat wasiatnya dan berencana untuk meninggalkan sekitar Rp 44 miliar untuk hewan peliharaannya, karena mereka adalah satu-satunya teman kenyamanannya di masa tuanya. Foto: Netralnews.com

SHANGHAI, TELISIK.ID - Tak hanya menjadi hewan peliharaan, anjing dan kucing kerap menjadi binatang kesayangan bagi pecinta hewan, sepeeti yang dialami oleh kucing dan anjing asal Tiongkok ini.

Pasalnya, mereka mendapat warisan sebesar $2,8 juta atau Rp 44 miliar dari sang majikan. Pemberian ini bukan tanpa alasan, pemilik itu adalah seorang wanita (lansia) yang berasal dari Shanghai, yang diidentifikasi hanya dengan nama keluarga Liu.

Liu telah menghapuskan ketiga anaknya dari surat wasiatnya dan berencana untuk meninggalkan sekitar 20 juta yuan ($2,8 juta) untuk hewan peliharaannya, karena mereka adalah satu-satunya teman kenyamanannya di masa tuanya seperti dilansir dari Viva.co.id.

Baca Juga: Pohon Murbei di Montenegro Mengeluarkan Air Tanpa Henti, Bisa Jadi Ide Traveling

Seorang wanita lansia yang mengaku anak-anaknya tidak pernah mengunjunginya bahkan ketika dia sudah tua dan sakit telah memutuskan untuk mewariskan kekayaannya sebesar kepada hewan peliharaan kepada kucing dan anjingnya.

Liu membuat surat wasiat beberapa tahun yang lalu untuk mewariskan uang dan harta benda kepada ketiga anaknya, namun berubah pikiran karena mereka tidak mengunjungi atau merawatnya dan bahkan jarang menghubunginya ketika ia menua dan sakit.

"Dulu saya ingin memberikan semuanya kepada anak-anak saya, tapi mereka tidak pernah datang menjenguk atau merawat saya. Hanya hewan peliharaan yang selalu ada," ungkap Liu dikutip dari Liputan6.com.

Surat wasiat yang awalnya mencantumkan rencana warisan untuk keturunan Liu kini telah mengalami perubahan signifikan. Liu kini bersikeras bahwa seluruh harta kekayaannya harus dipergunakan untuk merawat hewan peliharaannya dan keturunannya setelah dirinya meninggal.

Langkah ini menarik perhatian pejabat dari Pusat Registrasi Will di Beijing Chen Kai. Meskipun Liu menginginkan agar uangnya diberikan langsung kepada hewan peliharaannya, namun demikian, hal ini tidak dapat dilakukan secara sah di Tiongkok.

Baca Juga: Swedia Legalkan Sarcopod, Dipakai Jika Ingin Bertemu Tuhan

Chen menawarkan solusi alternatif dengan menyarankan agar Liu menunjuk seseorang yang dipercayai untuk mengawasi klinik dokter hewan yang akan bertanggung jawab atas perawatan hewan-hewan tersebut.

Meskipun kontroversial, keputusan Liu telah memicu perdebatan online yang meriah tentang topik warisan dan dinamika dalam keluarga. Seorang pengamat online menyatakan kekecewaannya terhadap keputusan Liu.

Kisah serupa terjadi pada bulan Desember tahun lalu, pengadilan Shanghai telah memutuskan sahnya wasiat seorang pria yang mewariskan seluruh asetnya kepada pemilik kios buah yang baik hati, bukan kepada kerabatnya. (C)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Fitrah Nugraha

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS