Terungkap Alasan Pasien COVID-19 Melarikan Diri dari RS Bahteramas

Muhammad Israjab

Reporter

Selasa, 28 April 2020  /  1:30 pm

Bupati Konawe Utara saat menjemput pasien terduga COVID-19. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Pasien bernama Udin yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP)  diduga positif COVID-19 hasil rapid test, melarikan diri dari Rumah Sakit Bahteramas. Ia ternyata punya alasan hingga kabur dari RS.

Saat dijemput oleh Bupati Konawe Utara, Ruksamin, di kebun miliknya, Udin menjelaskan bahwa dirinya melarikan diri sebab pihak rumah sakit akan menempatkannya di kamar yang sama dengan pasien yang benar-benar positif.

"Mohon doanya saya optimis insyaallah Udin negatif dari COVID-19. Dia sangat semangat, dia datang kesini (kebun) untuk mengamankan dirinya. Karena ketika tadi saya tanya, katanya disana (RS Bahteramas) dia akan digabung dengan yang positif. Padahal dia belum tentu positif," ucap Ruksamin, Selasa (28/4/2020).

Baca juga: Pasien COVID-19 Ditemukan, Dijemput Bupati Konawe Utara

"Itu yang ada di pikirannya sehingga dia ke kebunnya mengamankan diri. Alhamdulillah tadi setelah berkomunikasi dia mau dijemput kecuali seorang bupati yang jemput dia," sambungnya.

Udin diketahui kabur dari ruangan isolasi RS Bahteramas pada saat menjalani perawatan medis. Udin merupakan warga Desa Tongauna, Kecamatan Sawa, Konawe Utara, yang masuk di RS Ismoyo pada Minggu (26/4/2020) akibat kecelakaan kerja dengan luka bakar.

Namun, setelah dilakukan rapid test, dirinya mengalami gejala positif COVID-19 dan langsung dirujuk ke RS Bahteramas.

Pria 36 tahun itu merupakan seorang karyawan pertambangan di Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe.

Reporter: Muhammad Israjab

Editor: Rani