Direktur RSUD Bahteramas Berkilah Tebang Puluhan Pohon karena Seram

R. Anugrah, telisik indonesia
Senin, 21 Juli 2025
0 dilihat
Direktur RSUD Bahteramas Berkilah Tebang Puluhan Pohon karena Seram
Puluhan batang pohon di halaman RSUD Bahteramas Kendari yang sudah ditebang, Senin (21/7/2025). Foto: R. Anugrah/Telisik

" Penebangan puluhan pohon di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bahteramas Kendari dinilai sebagai kebijakan yang kurang tepat "

KENDARI, TELISIK.ID - Penebangan puluhan pohon di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bahteramas Kendari dinilai sebagai kebijakan yang kurang tepat.

Direktur RSUD Bahteramas Kendari, Muhammad Saiful, berkilah bahwa penebangan tersebut telah melalui prosedur yang sesuai dan mendapatkan izin dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sulawesi Tenggara.

"(Izin dari DLH) ada, ini dari DLH yang kerja," kata Muhammad Saiful, Senin (21/7/2025).

Baca Juga: Bina Artha Buka Loker Kepala Cabang Tiga Lokasi Penempatan di Sulawesi Tenggara

Ia menjelaskan bahwa rumah sakit akan mengganti dengan menanam pohon ketapang kencana. Rencana ini, menurut Saiful, akan dibiayai dari dana hibah atau program tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR).

"Kita sudah siapkan 700 pohon ketapang kencana. Dana hibah nanti kita carikan dana CSR. Mungkin kita lihat siapa yang bisa bantu kita nanti. Makanya kita bersihkan dulu. Ini menyeramkan kalau malam," ujarnya.

Namun, kebijakan menebang puluhan pohon ini tetap memunculkan kritik dari internal RSUD Bahteramas.

Salah seorang pegawai rumah sakit, yang enggan disebutkan namanya, menilai penebangan pohon tersebut tidak memiliki urgensi yang logis. Ia menyebut bahwa prioritas seharusnya diarahkan pada peningkatan kualitas layanan medis.

Baca Juga: SD Negeri 78 Kendari Terbatas Fasilitas, Ruang Kelas Dipakai Bergilir dan 7 WC Digunakan 700 Siswa

"Kalau kita mau tebang pohon untuk bikin taman, saya kira itu kurang logis. RS Bahteramas itu harusnya fokus pada peningkatan pelayanan," katanya.

Keluhan juga datang dari keluarga pasien. Seorang pengunjung bernama Amin mengaku sejak pohon-pohon ditebang, suhu sekitar rumah sakit menjadi lebih panas dari biasanya.

"Panas memang, tapi katanya mau digantikan taman," kata Amin. (A)

Penulis: R. Anugrah

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga