Kasus Dua Dokter di RS Amri Tambunan Dilapor Polisi Dinilai Berjalan Lambat

Reza Fahlefy, telisik indonesia

Rabu, 02 Agustus 2023

0 dilihat

Kasus Dua Dokter di RS Amri Tambunan Dilapor Polisi Dinilai Berjalan Lambat

Pelapor (pegang surat) didampingi pihak praktisi hukum kesehatan. Foto: Dokumentasi pelapor

" Aprianto Manurung suami dari Happy Yansdika, korban dugaan malpraktik dan tewas usai menjalani operasi di Rumah Sakit (RS) Amri Tambunan Deli Serdang kecewa dengan penyidik "

MEDAN, TELISIK.ID - Aprianto Manurung suami dari Happy Yansdika, korban dugaan malpraktik dan tewas usai menjalani operasi di Rumah Sakit (RS) Amri Tambunan Deli Serdang kecewa dengan penyidik.

Sebab, kasus kematian wanita itu belum juga diungkap pihak kepolisian dari Subdit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter), Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumatera Utara.

Laporannya sudah hampir berjalan satu tahun, tapi proses masih tahapan penyelidikan dan tidak kunjung naik ke penyidikan.

Baca Juga: Edarkan Sabu 3,36 Gram, Warga Mojokerto Terancam Hukuman Mati

Praktisi Hukum Kesehatan Dian Wahyuni, membenarkan itu ketika dikonfirmasi awak media melalui selulernya Rabu (2/8/2023) siang.

Diakui Dian yang mendampingi pelapor menyebutkan, kasus itu mulai Januari 2023 dilimpahkan Direktorat Reserse Kriminal Umum ke Direktorat Reserse Kriminal Khusus. Namun, belum ada titik terang.

"Jadi, selama enam bulan lebih ditangani Direktorat Reserse Kriminal Umum. Laporan ini dibuat 5 Agustus 2022 kemarin. Kami menilai kinerja dari penyidik Krimum dan Krimsus berjalan lamban," tambahnya.

Ke depan, tim pendamping meminta agar penyidik memberikan kepastian hukum bagi pelapor.

"Kewajiban pelapor untuk mendapatkan hak menyangkut meninggalnya seorang ibu yang sedang berjuang melahirkan anaknya dan terjadinya kasus yang tidak diinginkan. Kepada ibu yang melahirkan, saat ini dua orang anak kehilangan ibunya. Ibunya meninggal dunia dikarenakan adanya dugaan malpraktik itu," terangnya.

Kemudian, Aprianto Manurung mengaku, istrinya meninggal setelah menjalani operasi caesar di RSUD Amri Tambunan Kabupaten Deli Serdang, 3 Juli 2022 lalu. Banyak kejanggalannya.

Kondisi Happy Damanik sebelum operasi dalam keadaan sehat. Mengapa setelah dioperasi kondisinya kritis dan mencemaskan.

"Sampai akhirnya saya mendapatkan kabar bahwa istri saya meninggal. Saat ini kedua anak saya yang masih kecil ini harus kehilangan ibunya untuk selamanya," tambahnya.

Dalam perkara ini, ada dua orang dokter yang dilaporkan. Di antaranya Dokter Jekson Lubis dan Dokter Dodi Iskandar.