La Pili Bakal Bersanding dengan Rajiun di Pilkada Muna

Muhammad Israjab, telisik indonesia

Minggu, 15 Desember 2019

0 dilihat

Kader PKS, La Pili bakal bertarung di Pilkada Muna. Foto : Muhammad Israjab/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Partai Keadilan Sejahtera (PKS), semakin mantap mengahadapi momentum Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Muna 2020 mendatang.

Mantan Anggota DPRD Sultra, La Pili yang ditunjuk partai PKS sebagai Bakal Calon Kepala Daerah, bertarung melawan petahana. Yang kabarkannya bakal berpasangan dengan Bupati Muna Barat (Mubar) Raji'un Tumada.

Baca Juga: Warga Desa Sri Batara Gelar Ritual Pesta Panen

Menanggapi kabar yang beredar, La Pili menegaskan bahwa, RT sapaan akrab Rajiun merupakan salah satu dari ketiga calon yang mendaftar di PKS, sehingga jika dikabarkan dirinya akan berdampingan dengan RT, hal tersebut merupakan hal yang wajar dan dirinya siap berkolaborasi jika partai yang membesarkan namanya menghendaki.

Walaupun begitu, La Pili menerangkan keputusan akhirnya seperti apa, menurutnya semua tergantung dinamika politik yang ada saat ini, sebab keputusan akhir masih menunggu rekomendasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS.

Setelah direkomendasikan oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Muna, melalui pendaftaran yang selanjutnya diserahkan ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) sebelum didorong ke DPP.

"Prinsipnya saya sebagai kader, nanti diputuskan berpasangan dengan siapa saja, saya siap melaksanakan keputusan partai," tegasnya, Sabtu (14/12/2019).

Bukan hanya RT, kata La Pili beberapa kader telah mendaftarkan dirinya sebagai bakal calon di Pilkada muna, untuk mendapatkan rekomendasi dari PKS diantaranya Bupati Muna yang juga petahana Rusman Emba dan Syarifuddin Udu. Dan Ketiga calon tersebut sedang dalam proses.

Ketiga bakal calon tersebut, La Pili menegaskan telah membangun komunikasi, namun terkait siapa komunikasi yang lebih intens, La Pili masih merahasiakannya.

"Kalau kemudian siapa yang diputuskan baru disampaikan dan akan kelihatan siapa yang lebih intens," terangnya.

Rekomendasi DPP akan dikeluarkan sebelum tahapan KPU dimasukkan, namun dirinya berharap DPP lebih berhak memutusakan siapa yang bakal direkomendasikan PKS untuk menemaninya di Pilkada muna mendatang.

Sementara untuk posisinya 01 maupun 02 tetap menunggu keputusan partai. Dengan keputusan yang ada nantinya, La Pili menegaskan, bakal tetap tampil bertarung di Pilkada muna 2020.

Reporter: Muhammad Israjab
Editor: Sumarlin