Home Kasus

Mantan Satpam Bakar Kantor Pajak Beserta Uang Rp 500 Juta

Ahmad Jaelani, telisik indonesia

Rabu, 11 Desember 2024

0 dilihat

Mantan Satpam Bakar Kantor Pajak Beserta Uang Rp 500 Juta

Agus Rahmat (38) pelaku pembakaran Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kotabumi, Lampung Utara. Foto: Repro tribunnews.com

" Aksi nekat seorang mantan satpam yang membakar Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kotabumi di Lampung Utara mengejutkan banyak pihak. Gedung tersebut menjadi saksi kerugian besar, dengan uang tunai sebesar Rp 500 juta yang habis dilalap api "

LAMPUNG UTARA, TELISIK.ID - Aksi nekat seorang mantan satpam yang membakar Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kotabumi di Lampung Utara mengejutkan banyak pihak. Gedung tersebut menjadi saksi kerugian besar, dengan uang tunai sebesar Rp 500 juta yang habis dilalap api.

Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (7/12/2024) malam lalu dan berhasil diungkap oleh Polres Lampung Utara. Pelaku bernama Agus Rahmat, pria berusia 38 tahun, merupakan warga Kelurahan Rejosari, Kecamatan Kotabumi.

Agus diketahui melakukan pembakaran pada gedung Sub Bagian Umum dan Kepatuhan Internal di kantor tersebut.

Baca Juga: Pemuda di Muna Jadi Kurir Narkoba Senilai Rp 200 Juta Demi Bayar Utang

Kasat Reskrim Polres Lampung Utara, AKP Stefanus Reinaldo Nuswantoro Boyoh, menjelaskan bahwa tindakan ini dilakukan dengan sengaja dan menyebabkan kerugian materiil yang cukup besar.

"Pelaku ini melakukan pembakaran di Gedung Sub Bagian Umum dan Kepatuhan Internal Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kotabumi, dengan kerugian uang terbakar mencapai Rp 500 juta," ungkap Stefanus, Rabu (11/12/2024), seperti dikutip dari tribunnews.com.

Agus telah mengakui perbuatannya dan motif utamanya adalah rasa sakit hati setelah dipecat dari pekerjaannya. Agus dipecat pada Agustus 2024 setelah ketahuan mencuri barang-barang milik kantor.

Di antaranya adalah tablet dan barang dinas lainnya. Pemecatan tersebut membuat Agus merasa dendam dan akhirnya nekat membakar gedung tersebut.

"Pelaku ini merasa sakit hati karena diberhentikan dari pekerjaannya," kata Stefanus.

Rekaman CCTV menunjukkan pelaku masuk ke area ruang alat tulis kantor sebelum membakar gedung. Ia sempat memanipulasi arah CCTV menggunakan pipa untuk menghindari pengawasan.

Baca Juga: Pria Asal Kendari Tewas dalam Kecelakaan di Jalan Trans Kalimantan

"Jadi pelaku ini memutar arah CCTV dengan pipa sebelum keluar membawa tas ransel," jelas Stefanus.

Saat penggeledahan, polisi menemukan sejumlah barang bukti, termasuk denah lokasi kantor dan dua batang pipa yang digunakan Agus. Barang-barang ini diduga kuat menjadi alat bantu dalam melancarkan aksinya.

Akibat kebakaran tersebut, sejumlah peralatan kantor seperti laptop, komputer, AC, serta arsip penting ikut hangus terbakar. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Mustaqim

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS