Pengakuan Jaksa Tasya Pertama Kali Wajahnya Dipakai Link Video Syur Viral

Ahmad Jaelani, telisik indonesia

Minggu, 30 Maret 2025

0 dilihat

Jaksa Tasya kaget wajahnya dicatut dalam video syur yang viral. Foto: Repro Herald Sulsel.

MAKASSAR, TELISIK.ID – Jaksa Anastasya Aprilian, yang akrab disapa Tasya, mengungkapkan pengalamannya setelah wajahnya digunakan dalam video asusila yang beredar di media sosial.

Tasya menjadi korban teknologi deepfake porn, yang semakin marak terjadi di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Tasya saat ini bertugas di Sekretariat Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Selatan, setelah sebelumnya ditempatkan di Kejaksaan Negeri (Kejari) Maros.

Kasus ini pertama kali diketahui Tasya setelah mendapat informasi dari tunangannya.

“Saya tahu ini informasinya dari calon saya. Calon saya bilang, ada video beredar tapi beda, bukan kamu sama yang di foto,” kata Tasya, seperti dikutip dari Herald Sulsel, Minggu (30/3/2025).

Setelah mengetahui kabar tersebut, Tasya langsung mengambil langkah hukum dengan melaporkan kejadian ini ke Polrestabes Makassar.

Baca Juga: Sosok Asli Jaksa Tasya di Balik Link Video Syur Viral Ternyata Sudah Tunangan, Begini Penjelasannya

“Saya tahu beritanya jam 10 siang, dan langsung melaporkan ke Polrestabes Makassar,” katanya.

Untuk menghindari penyalahgunaan lebih lanjut, Tasya mulai memperketat privasi akun media sosialnya. Ia melakukan pembersihan daftar pengikut dan membatasi akses ke unggahannya.

“Dari awal saya buat IG sampai sekarang saya privat, kemudian dari pengikut saya, jadi saya bersihkan semua pengikut saya,” jelasnya.

Kasus deepfake porn ini tidak hanya menargetkan Tasya, tetapi juga sejumlah jaksa, ASN, dan dokter. Mereka menjadi korban kejahatan digital yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan untuk memanipulasi wajah dan menyebarkan informasi palsu.

Tasya menyebut kejahatan semacam ini mulai berkembang di Korea Selatan dan kini menyebar ke berbagai negara, termasuk Indonesia.

“Modus begini ikut-ikut di Korea menurut saya. Semoga tidak ada korbannya lagi. Takutnya kalau ada yang kena begini, apalagi mentalnya, bisa-bisa terjadi hal yang tidak diinginkan,” tuturnya.

Menjelang pernikahannya, Tasya harus menghadapi tekanan besar akibat pencatutan namanya dalam video asusila. Ia mengaku syok dan merasa reputasinya hancur akibat kejadian ini.

“Betul Kak, jahat sekali pelakunya. Foto saya yang pakai baju tertutup dibuatnya tanpa baju,” ungkap Tasya.

Tasya kemudian mengambil tindakan lebih lanjut dengan menghapus sebagian besar jejak digitalnya. Ia menghapus unggahan lama dan hanya menyisakan foto bersama tunangannya di akun media sosialnya.

“Saya sudah hilangkan semua highlight di IG saya, Kak. Cuma saya sisakan foto berdua calon suami saya, karena betul-betul menimbulkan trauma. Sampai story IG saya juga saya hide dari semua followers, kecuali yang saya kenal baik,” ujarnya.

Baca Juga: Profil dan Akun Instagram Jaksa Tasya, Ramai Diburu Gegara 20 Link Video Viral

Kasus ini bermula ketika sebuah akun di platform X mengunggah foto dan nama Tasya. Akun tersebut menyandingkan identitasnya dengan tautan grup Telegram berbayar yang berisi video asusila.

“Jadi, grup Telegram ini seperti komunitas video porno. Adminnya mengklaim punya koleksi skandal yang tidak dimiliki orang lain, tetapi caranya dengan memfitnah perempuan-perempuan berseragam agar viral. Supaya orang tertarik membayar untuk akses,” beber Tasya.

Menindaklanjuti kasus ini, Tasya telah mengajukan laporan resmi ke Polrestabes Makassar. Sementara itu, Direktorat Cyber Mabes Polri turut bergerak untuk menelusuri jaringan pelaku di balik penyebaran video tersebut.

Tasya berharap kejadian yang menimpanya bisa menjadi pelajaran bagi masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menyebarkan informasi di internet. Ia juga mengingatkan agar para korban segera melapor jika mengalami kejadian serupa. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS