Logo baru Telisik.id dan Direktur Utama Telisik.id, La Ode M. Nasir, S.Ag, M.I.Kom. Foto: Ist.
" Perubahan logo ini harus diikuti dengan semangat profesionalisme skuat Telisik.id dalam menjalankan profesi. Harus benar-benar berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dalam bekerja. "
KENDARI, TELISIK.ID – Tak henti skuat Telisik.id berkarya serta berinovasi. Portal berita terkini untuk perubahan Telisik.id, tampil dengan logo baru yang lebih bersahabat, elegan, dan modern.
Direktur Utama Telisik.id, La Ode M. Nasir, S.Ag, M.I.Kom menuturkan, logo ini menggunakan huruf kecil sebagai representasi kesederajatan dan persaudaraan. Rasa kemanusiaan yang tumbuh dan berkembang, melekat dan terintegrasi menjadi satu kesatuan dalam berpikir, bersikap, dan bertindak.
Logo ini menggunakan jenis huruf yang memiliki karakter dinamis dan bersahabat, dengan nama font Hank Rounded. Kesan dari font ini diantaranya adalah: modern, efisien, dan bersahabat.
Kesan modern pada font sesuai dengan karakter Telisik.id yang dalam penyajiannya, menyajikan berita dengan bahasa-bahasa yang lugas sehingga dapat dipahami.
Efesiensi pada font dalam karakter Telisik.id, digambarkan dengan memuat ulasan-ulasan yang faktual dan tajam serta akurat, sehingga dapat dipercaya oleh masyarakat.
Kesan yang ditampilkan dalam font ini adalah bersahabat, sehingga sesuai dengan karakter Telisik.id yang diharapkan dapat diterima pada setiap elemen masyarakat.
Logo ini tampak dinamis dengan sebuah teropong. Teropong merupakan alat yang memudahkan manusia, dalam melihat suatu kondisi atau situasi tertentu agar terlihat lebih dekat, akurat, dan jelas.
Filosofi teropong dalam logo ini sesuai dengan visi Telisik.id, yaitu menjadi portal berita yang menyajikan berita-berita akurat dan komprehensif, serta jelas sumbernya, bukan berita yang dipenuhi ujaran kebencian, gosip, fitnah, dan hoax.
Nasir menambahkan, perubahan dari biru ke merah karena warna merah adalah warna yang beraura kuat, memberi arti gairah dan memberi energi untuk menyerukan terlaksananya suatu tindakan.
Dalam psikologi warna, merah memberi arti sebuah simbol keberanian, kekuatan dan energi, juga gairah untuk melakukan tindakan (action). Selain itu warna merah merupakan warna yang paling mendalam di antara warna-warna yang ada. Warna ini termasuk warna yang hangat.
Warna biru pada teropong melambangkan suatu hubungan profesionalitas, kecerdasan, kepercayaan diri, bahkan menjadi simbol kekuatan. Penggunaan warna biru pada logo selaras dengan visi: menjadikan representasi media lokal yang mampu diterima setiap elemen dan mampu membawa perubahan positif untuk masyarakat, dengan ulasan-ulasan yang tajam, serta bertujuan membangun daerah melalui media.
“Perubahan logo ini harus diikuti dengan semangat profesionalisme skuat Telisik.id dalam menjalankan profesi. Harus benar-benar berpedoman pada Kode Etik Jurnalistik dalam bekerja,” tandas Nasir yang juga Tenaga Ahli DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara.
Telisik.id didirikan 1 November 2019. Resmi terdaftar di Dewan Pers RI pada 14 Februari 2020 lalu, Telisik.id berkembang pesat dan mendapat kepercayaan publik Sulawesi Tenggara serta nusantara. Kemajuan besar portal berita ini bisa dilihat dari peningkatan jumlah pembaca yang mencapai puluhan ribu untuk satu artikel, serta peringkat 5 Alexa di Sulawesi Tenggara dalam usia 5 bulan.
M Nasir Idris, telisik indonesia
