Bahas IKN Baru, Jokowi Dapat Masukan dari Tokoh Masyarakat dan Adat di Kaltim

Selasa, 01 Februari 2022  /  9:58 pm

Jokowi bersama para tokoh Kalimantan Timur. Foto: Repro instagram.com

BALIKPAPAN, TELISIK.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkunjung di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, Senin (31/1/2022).

Melansir Suara.com - jaringan Telisik.id, dalam kunjungan tersebut Jokowi bertemu sejumlah tokoh masyarakat dan adat Kalimantan Timur di Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman,l.

Orang nomor wahid di Tanah Air ini pun mendengarkan berbagai masukan terkait Ibu Kota Negara dari perspektif berbagai tokoh dan kalangan masyarakat di Kaltim.

"Saya mendengarkan masukan dan aspirasi dari para tokoh terkait pembangunan ibu kota negara di Kaltim, dari soal kearifan lokal, penguatan sumber daya manusia, sampai aspek budaya yang perlu diperhatikan dalam pengembangan IKN mendatang," terang Jokowi lewat akun media sosial miliknya, Selasa (1/2/2022).

Baca Juga: Ketua DPR RI: Momen Imlek Pemacu Optimisme Kebangkitan Indonesia dari Pandemi

Adapun para tokoh masyarakat tersebut di antaranya Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Sultan Paser, Kepala Adat Dayak Kenya, Ketua Kerukunan Bubuhan Banjar serta Wakil Ketua Keluarga Kerukunan Sulawesi Selatan.

Dalam aspirasinya itu, para tokoh juga menyatakan dukungan terhadap pembangunan IKN yang telah ditetapkan namanya yakni IKN Nusantara.

Baca Juga: Mantan Ketum PWI Margiono Tutup Usia, Bakal Diberi Penghargaan di HPN Kendari

"Terima kasih untuk dukungan dan masukan yang telah disampaikan dari para tokoh masyarakat dan adat Kaltim," terang Jokowi.

Untuk diketahui, kedatangan Presiden ke Kaltim selain bertemu para tokoh adat dan tokoh masyarakat setempat juga dalam rangka Pengukuhan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Masa Khidmat 2022-2027 dan Harlah Ke-96 NU yang juga dihadiri oleh Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin.

Beberapa tokoh lain yang hadir yakni Ketua DPR RI Puan Maharani, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla, Rais Aam NU KH Miftachul Akhyar, Ketua PBNU, KH Yahya Cholil Staquf serta pejabat terkait lainnya. (C)

Reporter: Fitrah Nugraha

Editor: Kardin