Belajar Daring Buat Masyarakat Kian Susah, DPRD Sultra Desak Wifi Gratis

Rabu, 05 Agustus 2020  /  6:37 pm

Ketua Komisi IV DPRD Sultra, La Ode Frebi Rifai. Foto: Siswanto Azis/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Komisi IV DPRD Sultra menilai belajar daring atau online membuat masyarakat semakin kesulitan di tengah pandemi COVID-19.

Olehnya itu, Pemprov Sultra diminta untuk mencari solusi atas masalah yang muncul saat pemberlakuan pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Ketua Komisi IV DPRD Sultra, La Ode Frebi Rifai mengatakan, belajar online membuat biaya kebutuhan masyarakat bertambah karena harus merogoh kocek lebih demi membeli kuota internet.

Padahal di luar biaya internet, sudah banyak masyarakat yang kesulitan karena merebaknya wabah COVID-19 yang semakin tak terkendali.

"Ini menjadi persoalan baru, karena sekarang masyarakat itu susah ekonominya. Tetapi, ada tuntutan daring sekolah anaknya dan harus beli paket setiap hari," ujar Frebi Kepada Telisik.id, Rabu (5/8/2020

Menurutnya, kesulitan karena harus membayar kuota internet paling dirasakan oleh warga di pedesaan dan para pedagang kecil. Padahal untuk bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari, mereka sudah kesulitan.

Baca juga: Jelang Pilkada, Ini Langkah Andi Ady Aksar di Gerindra Sultra

"Jadi, orang itu tidak mikir lagi sakitnya, tapi pikir bagaimana mendapatkan rezeki untuk kebutuhan sehari-hari yang menjadi problem," jelasnya.

Frebi lantas menyarankan agar pemerintah menyediakan Wifi atau jaringan internet gratis. Caranya dengan memasang fasilitas tersebut di tempat umum seperti Ruang Publik Terbuka

"Ini harus dipikirkan Pemprov Sultra, pasang Wifi gratis agar orang-orang miskin dan tidak mampu untuk anak mereka belajar," katanya.

Untuk itu, dirinya berencana akan menemui Kepada Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sultra dalam waktu dekat ini guna membicarakan hal tersebut.

"Dalam dekat ini saya akan menemui Diskominfo Sultra guna membicarakan hal ini," tutupnya.

Reporter: Siswanto Azis

Editor: Kardin