Berkat Revitalisasi Kakao, Bupati Kolut Raih Penghargaan dari Kementan
Reporter Kolaka Utara
Minggu, 13 Desember 2020 / 2:07 pm
Empat kepala daerah penerima penghargaan Anugerah Pratama Perkebunan Indonesia (APPI) Award tahun 2020. Foto: Ist.
KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Kementerian Pertanian Republik Indonesia memberikan penghargaan Anugerah Pratama Perkebunan Indonesia (APPI) Awards kepada Bupati Kolaka Utara (Kolut) Drs. H. Nur Rahman Umar, MH sebagai Bupati Inovasi Perkebunan.
Penghargaan ini diberikan pada Peringatan Hari Perkebunan ke-63 Tahun 2020 di Scientia Square Park, Tangerang, Banten yang diwakili oleh Wakil Bupati Kolaka Utara H. Abbas, SE, Kamis (10/12/2020) lalu.
H Nur Rahman Umar berterima kasih kepada Kementan RI atas penganugerahan APPI Award tahun 2020.
Namun lanjut Nur Rahman, penganugerahan penghargaan APPI tersebut bukanlah orientasi atau tujuan atas kerja dan dedikasi yang selama ini Ia lakukan untuk memperbaiki perekonomian masyarakat Kolaka Utara melalui program revitalisasi kakao.
"Alhamdulillah atas penganugerahan APPI tersebut, hanya saja bagi saya saat ini yang paling utama adalah bagaimana ekonomi masyarakat Kolaka Utara bisa baik dan masyarakat dapat hidup sejahtera melalui program revitalisasi kakao," kata Bupati Kolut, Sabtu (12/12/2020).
Sebagai bupati, lanjutnya, dirinya tidak pernah berkunjung atau bertemu dengan Bapak Menteri untuk meminta penghargaan tersebut. Itu murni penilaian pemerintah pusat atas kinerja yang telah kita lakukan selama ini.
"Jadi tidak usah lagi curiga, kalau penghargaan APPI tersebut sebagai bentuk pencitraan atau mencari popularitas. Itu murni penilaian pemerintah pusat," terangnya.
Olehnya itu, pasangan H. Abbas ini meminta kepada seluruh elemen masyarakat Kolaka Utara agar menjaga kepercayaan yang telah diberikan oleh pemerintah pusat kepada Kolaka Utara dengan kerja keras.
Untuk diketahui, hanya ada empat kabupaten se-Indonesia yang menerima penghargaan APPI Award tahun 2020 yakni Kabupaten Kolaka Utara, Luwu Timur, Cianjur, dan Tunjung Jabung Timur. (B)
Reporter: Muh. Risal
Editor: Haerani Hambali