Berstatus Balon Bupati Konawe Utara, Sudiro Diduga Miliki KTA di Dua Partai
Reporter
Minggu, 21 Juli 2024 / 9:35 am
KONAWE UTARA, TELISIK.ID - Berstatus bakal calon (balon) Bupati Konawe Utara, Sudiro diduga terdaftar di dua partai, NasDem dan PDIP. Hal itu berdasarkan beredarnya Kartu Tanda Anggota (KTA) atas nama Sudiro dan Pakta Integritas yang menerangkan bahwa pihaknya bersedia menjadi anggota PDI-Perjuangan.
Dalam dokumen foto yang beredar tersebut, tertanggal 30 Mei 2024, KTA-nya ditandatangani oleh Ketum DPP PDI-Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Pakta Integritas ditandatangani oleh Sudiro.
Saat dikonfirmasi, salah seorang pengurus DPD PDIP Sultra yang enggan disebutkan namanya membenarkan terkait itu.
"Iya, dari periode pertama Pilkada itu sudah didukung oleh PDI-Perjuangan, tetapi kemudian setelah pileg, malah dia pindah di partai lain, partai PAN, artinya tidak konsisten," katanya.
Pihaknya juga membenarkan bahwa sebelumnya Sudiro pernah memiliki KTA PDI-Perjuangan.
"Kalau soal Sudiro punya KTA di PDI-Perjuangan, iya, artinya dia anggota (kader)," tambahnya.
Baca Juga: PKB Resmi Usung Pasangan Lukman Abunawas-La Ode Ida di Pilgub Sulawesi Tenggara
Lanjutnya, untuk lebih pastinya terkait KTA terbaru, pihaknya memastikan terlebih dahulu ke pihak yang menerbitkan KTA.
"Untuk KTA yang baru saya lihat terlebih dahulu datanya, siapa yang menerbitkan, tetapi kalau ada KTA terbarunya yah berati betul KTA-nya," pungkasnya.
Kemudian saat dikonfirmasi, Ketua DPC PDIP Konawe Utara, I Made Tarubuana menuturkan bahwa pihaknya tak pernah menerbitkan KTA tersebut.
"Kalau di DPC tidak ada, tidak pernah berproses, tidak pernah diterbitkan, saya tidak tahu siapa yang terbitkan, kalau dari saya tidak ada," ungkapnya.
"Itu sudah lama beredar, dan waktu wawancara di PDIP dia (Sudiro) mengaku sebagai kader NasDem," tambahnya.
Saat ditanyakan terkait model KTA PDI-Perjuangan apakah seperti itu modelnya, pihaknya membenarkan.
"Kalau modelnya seperti itu, tapi saya tidak tahu siapa yang terbitkan," ujarnya.
Sementara, saat dikonfirmasi, Sudiro membantah hal tersebut.
Baca Juga: La Ode Darwin-Ali Basa Resmi Kantongi B1 KWK Partai Demokrat
"Hoaks itu, masa saya yang mau bikin itu, di partai saya sendiri juga sudah pernah meneliti itu, tidak ada yang begini," ujarnya.
Selain itu terkait kabar pergantian Ketua DPD NasDem Konut, pihaknya mengatakan bahwa pihaknya mengundurkan diri dalam rangka pencalonan di Pilkada Konut.
"Ya sudah saya berhenti, karena saya sudah calon bupati, apalagi kalau saya terpilih menjadi bupati, saya mesti membedakan jabatan sebagai pimpinan partai dan sebagai bupati," jelasnya.
Sementara itu sebelumnya berdasarkan data yang dihimpun, Balon Bupati Sudiro setidaknya telah mengantongi tiga rekomendasi partai dari PAN, NasDem dan PKB. (A)
Penulis: Erni Yanti
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS