Boro-Boro Tawarkan Wisata Permandian Air Tawar Nuansa Alam, Destinasi Wisata Pilihan Akhir Pekan

Nyoman Andre Mahendra

Reporter

Jumat, 30 Juni 2023  /  3:49 pm

permandian Boro-Boro tawarkan nuansa alam dengan air tawar. Foto: Nyoman Andre Mahendra/Telisik

KONAWE SELATAN, TELISIK.ID - Akhir pekan menjadi momen tersendiri bagi masyarakat untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat. Saat akhir pekan, banyak orang mengisinya dengan mengunjungi tempat-tempat wisata yang memanjakan mata dan pikiran, salah satunya adalah Permandian Kali Boro-Boro menjadi salah satu pilihan destinasi wisata alam, yang tepat dikunjungi di akhir pekan.

Permandian ini terletak di Desa Boro-Boro, Kecamatan Ranomeeto Barat, Kabupaten Konawe Selatan. Letaknya tak jauh dari pusat Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, obyek wisata ini tidak memerlukan banyak tenaga dan biaya untuk bisa sampai ke lokasi permandian, serta biaya masuk sangatlah terjangkau.

Permandian ini punya daya tariknya sendiri. Kali Boro-Boro menawarkan keindahan panorama alam dengan hamparan bebatuan besar di tengah sungai, di bawah naungan rimbunnya daun pepohonan tinggi membuatnya lebih sejuk.

Baca Juga: Sempat Terlupakan, Pantai Taipa Kembali Jadi Pilihan Tempat Liburan

"Kesejukan air yang mengalir di sungai ini, memberikan relaksasi tersendiri, biasanya banyak pengunjung yang datang kesini dari pagi hingga sore untuk berendam dan memanjakan mata saja mungkin karena alam Yang asri sehingga mereka nyaman," ucap seorang pengelola permandian, Hadir, Jumat (30/6/2023).

Saat berenang, maka nuansa kesejukan akan meresap ke dalam jiwa, rasa gerah akan perlahan-lahan hanyut dengan seiring berjalannya arus air, biasanya para pengunjung lupa waktu saat sudah tiba di permandian itu.

"Biasanya mereka fokus berendam dan piknik-piknik kecil bersama keluarga ataupun teman dekat, kadang ada juga yang hanya datang sendiri untuk merelaksasi badannya di bawah arus air yang deras itu," ucap Hadir.

Lokasi permandian yang sangat terjangkau dengan ibu kota provinsi menjadi keuntungan permandian ini, dengan pekatnya hirup pikuk kota yang mereka lalui setiap harinya, permandian Boro-Boro rasanya tempat yang cocok untuk meluapkan semuanya.

"Kita sudah lelah dengan hari-hari di ibu kota, kerja jalanan yang panas macet berdebu, tiba di Boro-Boro rasanya kayak kembali lagi jiwa muda, makanya saya kadang 1 bulan sekali untuk menghilangkan rasa penat dan jenuhnya berada di kota," ucapsalah satu pengunjung permandian, Rahma.

Baca Juga: Sejarah di Balik Masjid Al-Muhajirin Muna

Boro-Boro sangat terjangkau dan sudah baik dalam pengelolaan, seperti WC dan gazebo yang disediakan juga terjangkau, dibanderol dengan Rp 70.000-Rp100.000, biaya masuk ke wisata ini juga sangat ramah di kantong, dengan merogoh kocek sebesar Rp.10.000 per motor, Rp 20.000-25.000 per per mobil. Biaya itu sudah difasilitasi dengan keindahan yang luar biasa, belum sampai di lokasi permandian sudah disuguhkan dengan pemandangan alam yang hijau nan asri.

Ke depan harapannya, pemerintah lebih ikut andil dalam wisata yang sangat disukai oleh masyarakat itu, dari akses masuk jalan semoga bisa diperbaiki lagi agar pengunjung bisa dengan nikmat menikmati pemandangan permandian tersebut. (B)

Penulis: Nyoman Andre Mahendra

Editor: Kardin 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS