Bupati Muna Ingin Korban Kebakaran Pasar Wakuru Cepat Tempati Kios

Sunaryo

Reporter Muna

Senin, 16 Oktober 2023  /  3:23 pm

Bupati Muna, LM Rusman Emba bersama kepala OPD meninjau pasar Wakuru. Foto: Sunaryo/Telisik

MUNA, TELISIK.ID - Bupati Muna, LM Rusman Emba turun langsung ke pasar Wakuru, Kecamatan Tongkuno yang terbakar, 10 Oktober 2023 lalu.

Rusman membawa semua kepala organisasi perangkat daerahnya (OPD) untuk melakukan penanganan pasca kebakaran.

Kata Rusman, pedagang korban kebakaran akan direlokasi di kios yang dibangun pada tahun 2020 lalu. Makanya, fasilitas di kios yang berjumlah 80 unit itu, seperti listrik akan dilengkapi.

Baca Juga: Pemda Muna Upayakan Tambah Unit Armada Damkar

"Secepatnya dituntaskan, sehingga para pedagang bisa berjualan lagi," kata Rusman, Senin (17/10/2023).

Kios-kios yang ada itu ditempati hanya bersifat sementara. Pemerintah daerah (pemda) pun telah menyusun perencanaan untuk membangun pasar baru.

"Lokasinya kita masih cari. Karena di lokasi pasar yang terbakar diklaim oknum masyarakat," ujarnya.

Kadis Perdagangan dan Perindustrian (Perdagin) Muna, Hardani Muuri menerangkan, jumlah kios yang terbakar sebanyak 168 unit. Terdiri dari 110 kios yang dibangun pemerintah dan 58 kios yang dibangun swadaya.

Sebanyak 80 kios yang ada saat ini sementara akan dilakukan penyambungan aliran listrik. Sedangkan kekurangannya, tinggal lapak-lapak ikan dan sayur yang akan ditimbun

"Anggaran penyambungan listriknya, kita gunakan biaya tak terduga (BTT)," ujarnya.

Baca Juga: Desa Wangkolabu Muna Keciprat Bantuan Bank Dunia Rp 10 Miliar

Kadis PUPR Muna, Mustajab turun tangan juga dalam mempercapat penanganan pasar Wakuru. Ia akan menurunkan alat berat untuk melakukan penimbunan.

"Mulai besok (Selasa) kita kerja," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Muna, La Ode Abdul Salam menerangkan, dana BTT tersedia. Tinggal dilengkapi berkas administrasinya.

"Dananya ada," timpalnya. (A)

Penulis: Sunaryo

Editor: Kardin 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS